Uni Eropa terus memberi bantuan keuangan kepada program reformasi di Ukraina

(VOVworld) - Uni Eropa akan terus memberi bantuan keuangan kepada program reformasi Ukraina melalui paket bantuan sebanyak 170 juta Euro (sama dengan180 juta dolar Amerika Serikat) dan siap mempelajari status bebas visa kepada warga negara negara ini. Ini merupakan hasil Konferensi Tingkat Tinggi ke-18 Uni Eropa-Ukraina yang berlangsung pada 24 Januari di bawah pimpinan Presiden Dewan Eropa, Donald Tusk, Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker dan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko.

Uni Eropa  terus memberi bantuan keuangan kepada program reformasi di Ukraina - ảnh 1
Presiden Ukraina, Petro Poroshenko (kiri), Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker (tengah) dan Presiden Dewan Eropa, Donald Tusk pada jumpa pers setelah pertemuan di Brussels, Belgia, pada 17 Maret
(Foto: AFP)




Dari tahun 2015, Ukraina melakukan satu program reformasi yang ambisius dengan bantuan keuangan dari Uni Eropa, yang pada pokoknya berfokus pada langkah-langkah untuk membatas korupsi dalam mesin aparat pemerintah Ukraina menurut kerangka Perjanjian Konektivitas antara Ukraina-Uni Eropa yang ditandatangani pada bulan Juni 2014. Pada akhir bulan Oktober lalu, Ukraina telah menggelarkan sistim elektronik pendaftaran harta benda dari pegawai negara di negeri ini. Transparansi harta benda dalam kerangka program pemberantasan korupsi merupakan salah satu diantara kriterium-kriterium penting yang dituntut oleh Uni Eropa kepada Ukraina supaya dilaksanakan untuk mendapat pengucuran paket-paket bantuan keuangan tersebut. Tentang masalah visa, Presiden Dewan Eropa, Donald Tusk memberitahukan: Sekarang, semua negara anggota Uni Eropa telah menyiapkan mekanisme bebas visa terhadap warga negara Ukraina.

 

 

 

Komentar

Yang lain