Vietnam memberantas penyakit TBC pada tahun 2050
(VOVworld) - Pada Sabtu pagi, 24 Maret, di kota Hanoi, Kementerian Kesehatan Vietnam, Program Pemberantasan penyakit TBC nasional telah mengadakan konferensi evaluasi pekerjaan pemberantasan penyakit TBC untuk tahap 2007-2011 dan pengarahan aktivitas untuk tahap 2012-2015. Selama lima tahun ini, Program Pemberantasan penyakit TBC Nasional telah mencapai dan melampaui target yang diajukan. Program ini telah meliputi 100 persen wilayah Vietnam. Memperkuat pendekatan dan penggunaan jasa medis untuk kelompok penduduk etnis minoritas dan orang miskin; Membangunan dan memasok semua jasa diagnosa dan terapi untuk pasien yang tidak mempan obat-obatan. Deputi Menteri Kesehatan Vietnam Nguyen Thi Xuyen mengatakan bahwa “Periode 2007-2011 adalah periode yang penting, mengalami banyak gejolak tentang wabah penyakit dan faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap Program Pemberantasan Penyakit TBC yaitu faktor tentang HIV, TBC yang tahan obat-obatan, pemindahan penduduk dan lain-lain sehingga membuat pekerjaan memberantas penyakit TBC menjumpai banyak kesulitan. Akan tetapi, periode ini juga menandai perluasan kerjasama internasional, mitra-mitra di dalam negeri dan , pekerjaan pemberantasan penyakit TBC, teknik-teknik mutakhir dan modern dalam mencengah dan memberantas penyakit TBC”.
Rapat umum menyambut Hari Dunia memberantas TBC 2012
(Foto: t5g.org.vn)
Program Pemberantasan Penyakit TBC Nasional menargetkan agar sampai tahun 2015 mengurangi 50 persen jumlah orang pengidap TBC.
Ketika memberikan pidato pengarahan terhadap konferensi, Deputi Perdana Menteri Vietnam Nguyen Thien Nhan meminta kepada Kementerian Kesehatan supaya memprioritaskan pekerjaan mencegah dan memberantas penyakit TBC. Memperkuat pekerjaan tersebut di daerah-daerah titik berat, daerah yang mempunyai prosentase orang pengidap TBC yang paling banyak yaitu daerah Nam Bo Timur. Pemerintahan berbagai tingkat harus menganggap target memberantas penyakit TBC sebagai salah satu target perkembangan sosial-ekonomi daerah untuk mengeluarkan Vietnam dari daftar 22 negara yang punyai prosentase kematian pasien penyakit TBC paling banyak di dunia./.