Jalan masuk Zona Industri VSIP Hai Phong (Foto: baomoi.com)

Perusahaan Tanggung Jawab Terbatas Pertenunan dan Pencelupan Jasan Vietnam merupakan perusahaan anak yang dibentuk dari perusahaan induk di Hangzhou, Tiongkok.  Dengan banyak pengalaman dalam produksi kaus kaki, ketika melihat pasar Vietnam yang potensial, Perusahaan Jasan memilih Kota Hai Phong menjadi tempat investasi di atas jalan memperluas pasar di seluruh dunia. Itu juga karena Kota Hai Phong memiliki banyak keunggulan, sistim jalan-jalan yang kondusif, punya pelabuhan dan kebijakan baik untuk membantu dan menyemangati para investor. IbuTran Thuy Trang, Wakil Direktur Perusahaan Tanggung Jawab Terbatas Pertenunan dan Pencelupan Jasan Vietnam mengatakan:

“Ketika perusahaan memilih Kota Hai Phong menjadi destinasi investasi, maka kebijakan-kebijakan prioritas yang diberikan kota untuk badan usaha FDI sangat baik dan jelas. Misalnya, ketika mendapat surat izin investasi di Zona Ekonomi, perusahaan kami mendapat bebas pajak pendapatan badan usaha: 4 tahun pertama bebas pajak, 9 tahun selanjutnya pajak turun 50%. Semua pejabat dan buruh perusahaan juga mendapat bebas pajak pendapatan pribadi”.

Pada permulaannya, ketika menyewa tanah di VSIP, Perusahaan Jasan Vietnam hanya berencana menyewa  3 Ha dan melakukan investasi sebesar 14 juta USD. Setelah itu, ketika melihat bahwa lingkungan investasi di sini baik, perusahaan ini telah memperluas lagi 7 Ha lagi dengan jumlah modal investasi sebesar kira-kira 50 juta USD. Pemerintahan daerah menciptakan syarat yang kondusif dan menangani secara cepat semua prosedur pemberian surat izin investasi. Ibu Tran Thuy Trang mengatakan:

“Ada lagi satu faktor kondusif ialah kami merasa sangat puas tentang para pegawai yang direkrut di Kota Hai Phong dan Zona Industri VSIP. Semuanya punya kesadaran bekerja yang sangat baik dan rajin”.

Sekarang, Perusahaan Jasan Vietnam punya 1.500 buruh dan menurut rencana, pada akhir tahun 2018, angka ini meningkat menjadi 3.000 orang. Perusahaan ini juga memberikan prioritas yang baik bagi para pegawai-nya, mengadakan aktivitas-aktivitas wisata tanpa dipungut biaya saban tahun, memberikan gaji tambahan pada Hari-Hari Raya dan sebagainya.

Sekarang ini, Perusahaan Jasan merupakan perusahaan satu-satunya yang punya rantai produksi dari awal sampai akhir, dari tahap pencelupan sampai ekspor. Jasan I mulai beraktivitas pada tahun 2015, Jasan II mulai pada tahun 2017, sedangkan Jasan III pada akhir tahun 2018. Dengan 2.000 mesin penenunan, pada tahun 2015, tahun pertama perusahaan ini mulai beroperasi, Perusahaan Jasan telah memproduksi dan mengekspor kira-kira 20 juta pasangan kaus kaki. Menurut rencana, sampai tahun 2020, angka ini akan mencapai 120 juta pasangan kaus kaki per tahun. Menurut Ibu Tran Thuy Trang, Perusahaan Jasan pasti akan terus memperluas dan meningkatkan nilai investasi sekarang dari 50 juta USD menjadi 120 juta USD pada tahun-tahun mendatang. Keberhasilan yang dicapai  Perusahaan Tanggung Jawab Terbatas Jasan Vietnam justru merupakan suksesnya kebijakan dalam menyerap investasi asing di Kota Hai Phong pada khususnya dan di Vietnam pada umumnya.