Desa Van Phuc adalah desa kerajinan menenun kain sutra yang terkenal di Vietnam yang mempunyai sejarah yang sudah berusia kira-kira 1.000 tahun. Sutra Van Phuc dibuat dari benang alam, lembut, halus, motif-nya sangat aneh dan halus. Produk-produk sutra buatan Dea Van Phuc telah dicatat dalam sajak dan musik sebagai  keindahan dari desa kerajinan tradisional Vietnam.

Pekan Kebudayaan, Pariwisata dan Perdagangan Desa Kerajinan Van Phuc  tahun ini berskala besar dengan 150 gerai, di antaranya ada 100 gerai komersial, 20 gerai yang mewakili 20 desa kerajinan di Kota Hanoi dan beberapa provinsi di Vietnam Utara. Pham Khac Ha, Ketua Asosiasi Desa Keraqjinhan Van Phuc memberitahukan: “Selama sepekan, kami setiuap hari melakukan acara kesenian, promosi  dan sosialisasi produk sutra Van Phuc. Kami menyelenggarakan ruang terbuka, mislanya mengunjungi Wisma Kenang-Kenangan Presiden Ho Chi Minh, mengunjungi Zona Spiritualitas  Kuil Van Phuc, Balai Desa Van Phuc, Pagoda Van Phuc dan Tempat Pemujaan Cikal Bakal Kerajinan. Kebudayaan desa kerjainan kami dibangun dengan satu zona demonstrasi produksi, proses memproduksi kain sutra di Pusat Konservasi Sutra Van Phuc. Kami mengkonektivitaskan banyak tempat kunjungan, mengkonektivitaskan  jalan kuliner, jalan sutra, jalan untuk para pejalan kaki. Zona ini memajang tumbuh-tumbuhan dan bunga-bungaan dan bonsai, zona pemajangan benda-benda kuno. Hal ini membuat para pengunjung tidak bosan”.

Tentang pesta, Desa Van Phuc pada tahun ini menggerakkan kira-kira 1.000 orang untuk ikut mengarak tandu pada hari pertama meresmikan Pekan Kebudayaan, Pariwisata dan Perdagangan Desa Kerajinan Van Phuc  dengan tema: “Desa Van Phuc dengan selar masa dulu”, memuliakan cikal bakal kerajinan dan nilai-nilai sejarah dan tradisi kebudayaan Vietnam. Bagian pesta diadakan dengan aktivitas-aktivitas yang bergelora dan menarik bagi para pengunjung.

Selama Pekan Kebudayaan, Pariwisata dan Perdagangan Desa Kerajinan Van Phuc, program pertunjukan wyang golek air, nyanyian lagu rakyat Quan Ho, nyanyian lagu rakyat Chau Van dipertunjukkan oleh para seniman-seniwati terkemuka. Satu aksentuasi lagi yalah permainan-permainan rakyat, pagelaran Ao Dai (baju tradisional untuk kaum perempuan), pemajangan tumbuh-tumbuhan, bunga-bungaan, bonsai dan lain-lain. Saudara Pham Do Thanh, seorang wisatawan asal Kota Hanoi, pengunjung event tersebut memberitahukan: “Saya berkunjung dan membeli kain sutra di sini. Saya telah menggunbakan kain sutra buatan Desa Van Phuc, jenis kain sutra ini kaya raya, kualitas-nya luar abiasa, terutama kain sutra Van dan Gam, semuanya sangat indah. Kesan-kesan saya yalah Patinia telah meresmikan jalan untuk para pejalan kaki dan jalan kali kuliner". 

Dengan program aktivitas berskala besar, kaya raya, baru dan jarang ada, Pekan Kebudayaan, Pariwisata dan Perdagangan Desa Kerajinan Van Phuc membuka arah perkembangan baru bagi Desa Van Phuc, turut menyosialisasikan secara luas desa pertenunan kain sutra Van Phuc kepada  kaum pengunjung dari semua penjuru Tanah Air.

Pekan Kebudayaan, Pariwisata dan Perdagangan Desa Kerajinan Van Phuc bertujuan menyosialisasikan kebudayaan kerajinan tradisional dari Desa Van Phuc pada khususnya; mendorong aktivitas-aktivitas promosi dagang dan pariwisata desa kerajinan tradisional dari Kota Hanoi pada umum-nya. Sehubungan dengan kesempatan ini, Desa Van Phuc menyambut kedatangan dari puluhan ribu pengunjung di dalam dan luar negeri.