(VOVWORLD) - Ben Tre merupakan daerah yang mempunyai “tiga pulau kelapa hijau” dengan sungai-sungai dan kanal-kanal yang bersimpang siur, kehidupan warga di daerah ini masih menjumpai banyak kesulitan. Tapi dengan pedoman: “Negara dan rakyat bersama-sama bertindak”, Pemerintahan dan rakyat di daerah ini telah dengan aktif melaksanakan: "Program Nasional tentang Pembangunan Pedesaan Baru", maka daerah pedesaan ini telah mengalami perubahan-perubahan yang jelas.
 Pemandangan yang indah di Propinsi Ben Tre. (Foto:Pariwisata tiga bagian) |
Jalan-jalan lintas desa dan lintas kecamatan yang sudah dibangun dengan beton secara merata dimana-mana, jalan di dusun-dusun bersih, hubungan perdagangan berkembang, kehidupan warga menjadi baik, gerakan pembangunan pedesaan baru telah memberikan semarak untuk daerah pedesaan di Propinsi Ben Tre. Mendapat biaya alokasi dari Pusat dan kegotong-royongan dari Pemerintahan dan rakyat, sampai saat ini, 21 diantara 147 kecamatan di Propinsi Ben Tre telah diakui sebagai kecamatan pedesaan baru, menurut 19 kriterium yang sudah ditetapkan. Selama 2 tahun ini, Legiun Veteran Perang berbagai tingkat di Propinsi Ben Tre telah menggerakkan untuk mengumpukan derma bantuan sebanyak 12 miliar VND, membangun 164 buah jembatan, memberikan bantuan sebanyak 22.000 hari kerja, menumbangkan lahan seluas kira-kira 65.000 M2 untuk membangun proyek-proyek kesejahteraan di daerah. Nguyen Van Luc, Ketua Legiun Veteran Perang Kecamatan Son Hoa, Kabupaten Chau Thanh memberitahukan: “Legiun Veteran Perang di basis ikut melakukan pembangunan pedesaan baru secara sangat baik. Kongkrit-nya yalah para anggota Legiun Veteran Perang memberikan bantuan berupa lahan dan uang kalau dibutuhkan. Selain uang, mereka juga menyumbangkan hari kerja”.
Terbanding dengan berbagai daerah yang lain di Daerah Dataran Rendah Sungai Mekong, Propinsi Ben Tre menjumpai banyak kesukaran dalam melaksanakan program pembangunan pedesaan baru, seperti membangun jalan-jalan pedesaan, menghapuskan jembatan kayu yang sudah sangat tua, situasi polusi lingkungan hidup dan lain-lain…tapi Pemerintahan berbagai tingkat dan rakyat setempat menjalankan pekerjaan dan menarik pengalaman dan tepat waktu mengatasi kesulitan.
Program pembangunan pedesaan baru mengubah dengan jelas wajah daeah pedesaan di Dong Khoi. Jaringan listrik, sekolahan dan klinik yang diinvestasikan dan diupgrade telah memenuhi kebutuhan mobilitas dan transportasi barang dan hubungan dagang rakyat semakin meningkat. Sampai saat ini, pendapatan perkapita warga di daerah pedesaan Ben Tre telah meningkat mencapai 31 juta VND per tahun, naik 18 juta VND, terbanding dengan saat sebelum ada program pembangunan pedesaan baru; prosentasi kepala keluarga miskin turun menjadi dibawah 10% saja.
Propinsi Ben Tre berupaya supaya sampai tahun 2020, ada lagi 45 kecamatan yang mencapai patokan pedesaan baru. Pada tahun 2020, Kabupaten Chợ Lách berupaya mencapai gelar Kabupaten Pedesaan baru; Kota Ben Tre mencapai gelar sebagai Perkotaan pedesaan baru. Haluan Propinsi Ben Tre yalah meningkatkan kualitas kecamatan pedesaan baru, tidak mementingkan kuantitas. Diantaranya menaruh perhatian pada masalah meningkatkan pendapatan untuk para petani melalui program-program mata pencaharian. Bapak Nguyen Huu Lap, Wakil Ketua Komite Rakyat Propinsi Ben Tre memberitahukan: “Kami mengkombinasikan banyak solusi, misalnya solusi sosialisasi juga mempunyai makna agar rakyat bisa memahami target tentang pembangunan pedesaan baru. Tema yang paling penting yalah rakyat harus menjadi subyek dalam pembangunan pedesaan baru”.
Membangun pedesaan baru merupakan haluan dari Negara, mempuyai arti praksis, bersifat kemanusiaan yang mendalam. Dengan prestasi-prestasi yang sudah dicapai, misalnya rencana kelayakan dari Propinsi Ben Tre pada waktu mendatang akan bersama dengan seluruh negeri melaskanakan dengan sukses program pembangunan pedesaan baru agar wajah daerah pedesaaan semakin baru dan tidak henti-hentinya berkembang.