Bebera jenis produk pertanian utama yang diekspor oleh Viet Nam

(VOVWORLD) - Saudara pendengar! Kami dengan gembira bertemu kembali dengan saudara-saudara dalam acara “Kotak Surat Anda” untuk pekan ini. Dalam acara kita untuk hari ini, kami mengikhtisarkan surat pendengar dan memperkenalkan tentang produk-produk pertanian untuk ekspor, menurut permintaan saudara Basid Hasibuan  dan Liana  di  Jakarta.
 Bebera jenis  produk pertanian utama yang diekspor oleh Viet Nam - ảnh 1 Ilustrasi. (Foto: VietNamExport)

Pada pekan ini! Saudara Waluyo Disman di Ciamis telah mengirim Laporan pemantauan siaran Radio  dari  2-7/3, di frekuensi 12020 Khz, dengan penilaian SINPO  54444. Saudara Sutjipto di Kalimantan Laporan pemantauan siaran Radio  dari 12-23/2, di frekuensi 12020 Khz, dengan penilaian SINPO 44334. Saudara Basid Hasibuan di Jakarta mengirim Laporan pemantauan siaran Radio dari  4-7/3, di frekuensi 12020 Khz, dengan penilaian SINPO 44444. Selain itu, dalam suratnya, Anda juga menulis: “Peran dokter dalam menerapkan teknologi informasi dalam melakukan pemeriksaan pasien atau pengobatan di pedesaan di Viet Nam. Dengan cara ini akan memmudahkan dokter untuk mendiagnosa penyakit pasien dengan tepat dan berharap meningkatkannya tingkat kesembuahan pasien dapat berlangsung cepat"

Demikian-lah kesan-kesan dari saudara Waluyo Disman di Ciamis tentang isi rubrik: “Kehidupan Masyarakat Vietnam” pada tanggal 4/3 dengan tema: “Penerapan teknologi informasi dalam pemeriksaan dan pengobatan di daerah pedalaman dan daerah terpencil”..

Saudara pendengar! Dengan upaya-upaya dari kelompok dokter, produk terapan teknologi informasi dalam membina perangkat lunak manajemen aktivitas klinik kecamatan di Provinsi Dak Lak (MMS.Net) pernah diperkenalkan dalam acara “Kehidupan Masyarakat Viet Nam” itu telah turut menggunakaan secara berhasil-guna sumber daya manusia dan terutama warga di daerah pedalaman dan daerah terpencil yang bisa mendekati jasa medis kualitas tinggi di basis, mengurangi waktu menanti-nanti, meningkatkan kepuasan dan menyerap kedatangan pasien   di klinik yang semakin banyak lagi.

Dalam surat kepada kami, saudara Basid Hasibuan  dan Liana  di Jakarta bertanya: “Kami diberitahukan bahwa Viet Nam mempunyai potensi tentang ekspor hasil pertanian. Apakah VOV bisa memperkenalkan bebera jenis  produk pertanian ekspor utama dari Viet Nam? 

Saudara Basid Hasibuan dan saudara Liana yang budiman! Pada tahun-tahun ini, Viet Nam telah menggeliat menjadi salah satu di antara negara-negara eksportir hasil pertanian yang paling besar di pasar dunia. Produk-produk ekspor Viet Nam mendapat penilaian tinggi dari kaum konsumen internasional tentang kualitas-nya. Menurut penilaian Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Viet Nam, meskipun menderita tekanan besar dari persaingan pasar dan kemerosotan harga, tapi nilai ekspor hasil pertanian dari Viet Nam kalau terhitung untuk seluruh tahun 2018 memperoleh kira-kira 40 miliar USD. Viet Nam mengekspor bermacam-macam jenis hasil pertanian, tapi pada pokok-nya harus berbicara tentang kopi, beras, karet, biji mente dan hortikultura.

Viet Nam adalah negara produsen kopi yang besarnya nomor 2 setelah Brasil sekaligus adalah negara produsen kopi Robusta paling besar di dunia, menduduki hampir 20% total hasil produksi kopi seluruh dunia. Mengangakhiri masa tanam kopi tahun-tahun 2017 dan 2018, Viet Nam telah mengekspor kira-kira 29,29 juta tarung kopi, naik 12,27%, nilai ekspor kopi, mencapai 3,487miliar USD, meningkat 8,43% terbanding dengan nilai ekspor masa tanam kopi tahun-tahun 2016 dan 2017.

Hasil pertanian ekspor yang menduduki posisi kedua yalah beras. Viet Nam adalah negara eksportir beras yang besarnya nomor 3 setelah India dan Thailand. Beras Viet Nam diekspor ke kira-kira 150 negara dan teritori di seluruh dunia, di antaranya pasar Asia menduduki hampir 68,41%, setelah itu ialah Afrika, benua Amerika dan Oseania. Menurut data, Viet Nam mengekspor kira-kira 6,5 juta ton beras pada tahun 2018.

Menysul kemudian ialah karet, Viet Nam adalah produsen karet alam yang besarnya nomor 4 di dunia, setelah Thailand, Indonesia dan Malaysia. Vietnam juga adalah negara produsen  dan eksportir laxda hitam yang paling besar di dunia, menduduki hampir 30% perdagangan lada seluruh dunia. Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan Pakistan adalah negara-negara importir lada yang paling besar dari Vietnam.

Selain lada, pada tahun 2018, ekspor bịi mente Vietnam mencapai 3,52 miliar USD, terus melampaui India dan Brasil, menduduki posisi pertama tentang pengolahan dan ekspor biji mente.

Yang terakhir tapi tidak kalah pentingnya ialah ekspor hortikultural Vietnam. Menurut data dari Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Viet Nam, pada tahun 2017, buah-buahan ekspor dari Viet Nam mencapai 3,5 miliar USD, meningkat dua kali lipat terbanding dengan tahun 2016 (1,7 miliar USD). Pada tahun 2018, tercapai hampir 4 miliar USD. Terhitung sampai sekarang ini, buah-buahan Viet Nam telah masuk pasar dari 60 negara dan teritori, di antaranya ada Australia, Amerika Serikat, Selandia Baru, Jepang, Republik Korea dan lain-lain. Bermacam-macam jenis buah-buahan ekspor pada pokoknya yalah buah naga, rambutan, kelengkeng, leci, sawo duren, mangga dan  sebagainya.

Saudara Basid Hasibuan dan saudara Liana yang budiman! Mudah-mudahan, penjelasan sepintas lintas di atas sedikit bisa membantu saudara-saudara lebih mengerti tentang produk-produk pertanian ekspor utama dari Viet Nam. Produk pertanian utama apa yang diekspor oleh Indoensia?  Kami berharap supaya bisa mendapat informasi tentang produk-produk itu.

Saudara-saudara pendengar! Mudah-mudahan, penjelasan di atas memuaskan saudara-saudara. Untuk bisa mencaritahu lagi tentang sejarah Vietnam, marilah saudara - saudara mengakses website www.vovworld.vn. Semua pertanyaan marilah dikirim ke alamat Email Indonesia.vov5@gmail.com atau alamat surat post: 45, Jalan Ba Trieu, Kota Hanoi, Vietnam.

Komentar

Yang lain