Kesan-kesan pendengar Indonesia tentang VOV

(VOVworld) - Saudara-saudara yang budiman! Pada pekan ini, seluruh VOV5 menerima 198 surat pendengar, asal 39 negara dan teritori, diantaranya Program siaran bahasa Indonesia telah menerima 09 Email dan laporan pemantauan siaran Radio yang terinci, khususnya dari saudara-saudara: Eddy Setiawan di Jakarta Timur, Rudy Hartono di Kalimantan, Harsubeno Lesmara di Jakarta Pusat, Fachri di Pekan Baru dan beberapa pendengar yang lain. Pada acara kita hari ini, kami mau berbincang-bincang dengan saudara Fachri  di Pekan Baru dan berbagi informasi- informasi mengenai pertemuan ramah tamah antara para Penyiar VOV5, program siaran bahasa Indonesia dengan dua pendengar Indonesia yang setiap dari VOV  yaitu saudara Rudy Hartono di Kalimantan dan Harzairin R. Junep di Yogyakarta.

Kesan-kesan pendengar Indonesia tentang VOV - ảnh 1
Saudara Rudy Hartono di Kalimantan dan Harzairin R. Junep di Yogyakarta
dalam  kunjungan-nya di VOV5.
(Foto: Huong Tra)

Pada pekan ini, saudara Fachri di Pekan Baru telah mengirim kepada kami laporan hasil pemantauan siaran  Radio di Riau dan daerah-daerah sekitar-nya dari 24-30 Agustus 2015, pada frekuansi 9840Khz dan 12020 Khz  dengan penilaian SINPO 44444 dan 45454. Saudara yang budiman! Semua penilaianpositif dan terinci dari Anda selalu bermanfaat bagi kami dalam mempertahankan lancarnya gelombang siaran. Selain penilaian tentang gelombang program siaran, kami berharap akan menerima umpan-umpan balik yang lebih terinci mengenai isi program siaran dan cara membaca dari para penyiar untuk membantu program siaran kami semakin maju. Saudara yang budiman! Di Website dengan alamat: www.vovworld.vn, kami memuat rubrik interaksi yang digunakan untuk memenuhi interaksi ini. Semua isu yang saudara-saudara ajukan, bukan hanya pertanyaan-pertanyaan saja, melainkan juga informasi-informasi tentang kebudayaan, situasi di daerah, artikel yang bagus, gambar-gambar indah yang berkualitas, akan juga kami pilih untuk dimuat di rubrik ini. Semua artikel dan reportase foto yang kami pilih dan muat akan  mendapat suvenir VOV. Kami berharap akan mendapat banyak umpan balik dari para pendengar, agar isi website kami menjadi tambah beranekaragam dan kami tambah mengerti tentang kebudayaan dan adat- istiadat negeri ribuan pulau Indonesia.                                                 

Pada pekan ini, berbaur pada suasana peringatan ultah ke-70 Hari Jadinya Radio Suara Vietnam (7 September 1945-7 September 2015), program siaran bahasa Indonesia VOV dengan gembira menerima dua pendengar setia VOV yalah saudara Rudy Hartono di Kalimantan dan Hazairin R.Junep (Gogyakarta) yang mengunjungi dan menyampaikan ucapan selamat kepada VOV. Bagi saudara Hazairin R.Junep, Vietnam tampaknya menjadi destinasi yang sangat dekat. Sudah 6 kali berkunjung di Vietnam, dia telah  menjelajahi banyak daerah  baru, dari Vietnam Utara ke Vietnam Selatan. Ketika berbagi kesan- kesan mengenai beberapa hari permulaan mendengar program siaran VOV, saudara Harzairin R. Junep memberitahukan.

      "Saya menulis kepada VOV program siaran bahasa Indonesia, Inggris dan Perancis. Saya juga aktif mendengarkan program siaran VOV di berbagai bahasa yang ditangkap di Yogyakarta. Sebenarnya hubungan antara saya dan VOV sudah ada sejak lama tetapi sampai Januari 2012, saya berkesempatan ke kota Ho Chi Minh, Vietnam selatan, setelah itu saya datang ke Vietnam Utara, ke kota Hanoi ketika mendengarkan perbahasan tentang pasar perangko di Hanoi. Sejak itu saya ulang balik pergi ke Vietnam. Yang terkiri adalah kunjungan ke Vietnam pada kesempatan acara peringatan ke-70 berdiri VOV. Salah satu terkesan yalah untuk pertama kalinya saya mendengarkan secara full lagu yang dipergunakan untuk pembukaan siaran VOV. Ternyata lagunya sangat indah. Selanjutnya kami mau berterimakasih kepada VOV yang sudah membantu kami dalam kunjungan ini. Terimakasih. Xin Cam On.


Kesan-kesan pendengar Indonesia tentang VOV - ảnh 2
Pak Hazarin R Junep (kiri) dengan Kepala Seksi ASEAN
(Foto : Huong Tra)
Sedangkan, bagi saudara Rudy Hartono, ini adalah untuk pertama kalinya, dia berkunjung di Vietnam. Disambut hangat  Badan Direktur Kanal Siaran Luar Negeri (VOV5), bertemu dengan para penyiar program siaran bahasa Indonesia yang selama ini hanya mendengar suara mereka melalui gelombang program siaran VOV, dia sangat terharu. Setelah menghadiri upacara peringatan ultah ke-70 hari Jadinya VOV dan upacara penerimaan Bintang Merdeka kelas Pertama untuk kali kedua, Saudara Rudy Hartono mengatakan.

        "Ketika menghadiri upacara peringatan ultah ke-70 berdirinya VOV, saya melihat nasionalisme yang sangat tinggi, sehingga Vietnam sekarang sangat berkembang. Bukan pemenang sayembara tetapi saya masih memutuskan datang ke Vietnam yang pertama Vietnam itu negara yang indah, saya ingin bertemu kepada para penyiar siaran bahasa Indonesia- VOV. Sebagai ketua BL, saya sering membuat buletin, prosedur kepada para pendengar yang lain. Dan pasti kalau ada yang bisa berbicara tentang Vietnam yalah Vietnam sangat indah, ramah-tamah seperti di rumah kita sendiri."


Kesan-kesan pendengar Indonesia tentang VOV - ảnh 3
Pak Rudy Hartono (kanan) dengan penyiar siaran bahasa Indonesia dalam studio
(Foto : Huong Tra)

Selain pertemuan-pertemuan ramah-tamah dalam rumah VOV dengan para pendengar, saudara Rudy Hartono dan saudara Harzairin R.Junep telah mengunjungi Teluk Ha Long (Pusaka Alam Dunia yang dua kali mendapat pengakuan UNESCO), Zona Lanskap Tam Coc,  Bich Dong di propinsi Ninh Binh (Vietnam Utara) dan berbaur pada kehidupan masa rakyat yang ramai di Ibukota  Hanoi. Setelah  berpisah dengan  saudara  Rudy Hartono dan saudara Harzairin R. Junep, kami berharap akan bertemu kembali dengan mereka pada khususnya dan para pendengar Indonesia pada umumnya yang akan berkunjung ke VOV dan  negeri Vietnam yang indah permai, damai dan ramah.


Komentar

Ira S

Semoga VOV semakin dekat di hati pendengarnya. Acaranya semakin menarik dan mempererat hubungan antar negara. Salam hangat dari Purwokerto. Selamat buat Mas Rudi Hartono dan Pak Juneb... Selanjutnya

Yang lain