(VOVWORLD) - Di tengah-tengah kota yang ramai dengan toko-toko dan supermarket modern, masih ada keberadaan satu pasar yang khas di daerah pedesaan Bac Bo. Di pasar ini, dijual bermacam jenis barang dari pohon bibit, pohon hias, bunga hias, benih sayuran, anjing, kucing, kelinci, tikus hias, burung hias sampai perkakas rumah tangga, barang elektronik yang mahal. Yaitu pasar Hang di Kota Hai Phong, Vietnam utara. Pada hari-hari akhir tahun, pasar ini sangat penuh orang. Bagi banyak orang, pergi ke pasar Hang pertama-tama adalah karena hobi berjalan-jalan, kemudian ialah melakukan jual-beli.
 Pasar Hang dulu hanya berlangsung pada tanggal 5 dan tanggal 15 setiap bulan kalender imlek. (Foto: vov) |
Pasar Hang dulu adalah pasar di desa Du Hang lama. Desa Du Hang merupakan satu desa kuno yang sudah ada sejak abad XVII-XVIII. Desa Du Hang dulu merupakan daerah lahan pertanian dan merupakan simpuls perhubungan, oleh karena itu pasar Hang menjadi tempat pertemuan, pertukaran dan jual-beli pohon, binatang bibit dan peralatan pertanian. Proses urbanisasi melanda daerah-daerah pinggiran, oleh karena itu dewasa ini pasar Hang terletak di internal kota di kecamatan Du Hang Kenh, distrik Le Chan, Kota Hai Phong. Hal yang khusus ialah meski sudah mengalami perjalanan waktu, tapi kebiasaan-kebiasaan tukar-menukar barang pertanian di pasar Hang dulu tetap dilestarikan sampai sekarang. Pasar Hang dulu hanya berlangsung pada tanggal 5 dan tanggal 15 setiap bulan kalender imlek. Sekarang, pasar hanya diadakan pada hari Minggu setiap pekan dan pada kesempatan akhir tahun, pasar ini penuh dengan orang.
Menurut kebiasaan tradisional, di pasar ini tetap dijual bermacam jenis pohon benih dan alat pertanian. Para penghuni di kota dan beberapa provinsi di sekitarnya, ketika pergi ke pasar ini bisa membeli kawanan anak ayam, benih sayuran, bakul dari bambu, dapur api berkaki tiga dan sebagainya…alat-alat pertanian nampaknya hanya ada dalam masa lampau, tapi tetap berada di pasar ini. Barang kali alat-alat ini membuat pasar Hang seperti satu museum menarik yang menyimpan banyak selar budaya daerah pedesaan. Bapak Kha, warga asal Provinsi Hai Duong yang pergi ke pasar ini memberitahukan bahwa di pasar ini ada segala. Dia mengatakan: “Saya suka pergi ke pasar ini karena tampak bahwa pasar ini masih melestarikan jiwa nasional. Segala membawa aspek daerah pedesaan yang lugas. Semua peralatan manual juga ada di pasar ini. Saya melihat gayung penguras air”.
Tidak hanya disuka oleh warga setempat, pasar Hang juga menarik bagi orang-orang yang pergi ke pasar dan wisatawan ketika datang mengunjungi Kota Hai Phong. Selain para pedagang kecil profesional, pasar Hang juga punya para penjual yang sangat istimewa. Mereka menjual ternak dan produk-produk keluarga mereka atau bertukar pengalaman-pengalaman dengan orang-orang yang sesama hobi melakukan usaha budidaya.Bapak Doan Huu Gia, warga Distrik Le Chan, Kota Hai Phong memberitahukan: “Ini adalah pasar rakyat di Kota Hai Phong di mana warga kota ini merasa sangat gembira karena para petani punya tempat memasarkan produk seperti hewan, pohon hias. Saya sering pergi ke pasar setiap Minggu”.
Sebagai pasar rakyat, pasar Hang punya cukup zona-zona penjualan barang dan setiap zona menjual satu jenis barang tersendiri. Barisan penjualan ikan hias memanjang jalan yang menuju ke pasar. Kalau tempat-tempat menjual pohon hias membuat orang-orang yang pergi ke pasar tidak merasa bosan, maka ketika pergi ke tempat menjual bibit dan benih tampaknya tersesat di tengah-tengah suasana bergelora karena adanya suara burung yang terkilau.
Menempuh zona-zona penjualan barang di pasar, semuanya juga gembira. Saudara Nguyen Quang Tien, warga asal kota Ha Noi memberitahukan: “Di pasar Hang, ada jenis-jenis barang yang tidak ada di pasar lain. Saya kadang-kadang pergi ke pasar ini untuk membeli ayam sepeti ayam Dong Tao dan ayam petelur”.
Di pasar ini, ada tempat-tempat menjual barang kelontong yang bebas dipilih oleh para pembeli, juga ada tempat-tempat menjual barang-barang lama dan murah dari lampu minyak, segulung benang, jarum sampai barang elektronik, telepon, komputer, mesin pembor, mesin pompa. Barang-barang di pasar ini kaya tentang jenis dan harga, tapi dalam jual-beli, harga kadang-kadang tidak penting, kecocokan sesuai dengan keinginan penjual dan pembeli. Semua aktivitas jual-beli berlangsung secara alami, lugas dan kental dengan sifat daerah pedesaan.
Memang sungguh-sungguh sangat bernilai pada zaman pasar berkembang dengan sistim toko dan supermarket modern, tapi di tengah-tengah kota yang ramai, masih tetap ada satu pasar seperti pasar Hang. Di sana, pasar tidak hanya merupakan jual-beli dan pertukaran barang, melainkan juga merupakan tali keterkaitan antara masa kini dan masa lampau. Oleh karena itu, barang kali ada banyak orang yang datang ke pasar Hang seperti mencari satu tempat budaya komunitas.