Rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan

(VOVWORLD) - Rumah nomor 48 di Jalan Hang Ngang  berlokasi di  sektor kota kuno  Ibukota Ha Noi. Di tempat ini, pada bulan Agustus tahun 1945, Presiden Ho Chi Minh telah mulai menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan, melahirkan Negara Republik Demokrasi Vietnam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Vietnam). Mengalami perjalanan waktu,  rumah ini sekarang dibuka bagi para pengunjung  untuk datang  bertamasyat dan mencari tahu. Rumah tersebut  untuk selama-lamanya masuk ke dalam sejarah bangsa, menjadi satu situs peninggalan sejarah yang suci. 
Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan - ảnh 1Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan 

Tujuh puluh tiga tahun lalu, rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48  dimiliki oleh bapak Tran Van Bo dan Ibu Hoang Thi Minh Ho, seorang pedagang kain  sutra kaya dan terkenal. Rumah ini berbentuk pipa terletak di akhir Jalan Hang Ngang-sebuah tempat perbelanjaan di sektor kota kuno. Rumah ini ada dua muka jalan, satu muka jalan yang dipasang nomor 48 di Jalan Hang Ngang, satu muka jalan lain yang dipasang nomor 35 di Jalan Hang Can. Pada saat-saat awal Revolusi Agustus 1945, rumah ini adalah tempat kerja Badan Harian Komite Sentral Partai dan Presiden Ho Chi Minh. Di sana, Presiden  Ho Chi Minh telah menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan yang dibacakan di Lapangan Ba Dinh, Kota Ha Noi pada tanggal 2 September 1945, melahirkan  negara Republik Demokrasi Viet Nam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Viet Nam). Ini juga adalah tempat pertama Presiden Ho Chi Minh tinggal  ketika kembali ke kota Ha Noi dan mengeluarkan keputusan-keputusan yang bersejarah dan penting terhadap bangsa Viet Nam. Ketika memperkenalkan rumah ini, Saudari Quach Thi Huong Tra,  Komentator situs peninggalan sejarah  Rumah di Jalan Hang Ngang nomor  48 memberitahukan: “Lantai 1 dulu adalah  tempat menjual kain sutra yang dibuka di sebelah muka Jalan Hang Ngang, di belakang ialah lapangan, gudang dan ruang parkir. Lantai ke-2 adalah kamar tamu, kamar makan. Lantai ke-3 dan ke-4 digunakkan untuk tinggal. Dengan posisi yang kondusif dan sebagai basis revolusioner pada tahapan pra pemberontakan, rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48 telah dipilih oleh Komite Sentral Partai Komunis sebagai tempat kerja sekaligus sebagai tempat tinggal dari Presiden Ho Chi Minh dari 25 Agustus sampai 2 Setempber 1945”.

Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan - ảnh 2Kamar luar di lantai 1 sekarang digunakan sebagai tempat memajang foto-foto orang yang sudah meninggal dan  benda-benda dari Presiden Ho Chi Minh dan para aktivis veteran revolusioner. 
Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan - ảnh 3Pakaian yang dikenakan oleh Presiden Ho Chi Minh 
Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan - ảnh 4Di lantai ke-2, tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan,  melahirkan Negara Republik Demokrasi Vietnam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Vietnam). 
Rumah  di Jalan Hang Ngang nomor 48, Ibukota Ha Noi-tempat Presiden Ho Chi Minh menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan - ảnh 5Kamar tamu  

Rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48 disumbangkan oleh  Bapak Trinh Van Bo kepada Negara dan menjadi satu situs peninggalan sejarah karena tempat telah berkaitan dengan peristiwa penting Tanah Air. Mengalami pasang surutnya sejarah, sampai sekarang bangunan rumah ini hampir dilestarikan secara seutuhnya. Kamar luar di lantai 1 sekarang digunakan sebagai tempat memajang foto-foto orang yang sudah meninggal dan  benda-benda dari Presiden Ho Chi Minh dan para aktivis veteran revolusioner. Di lantai ke-2-ada tempat kerja Presiden Ho Chi Minh dan Badan Harian Komite Sentral Partai dilestarikan seutuhnya, dengan benda-benda yang sudah ada terletak di tengah-tengah meja berbentuk persegi panjang dan berwarna merah tua, dikelilingi oleh 8 kursi bersandar  dan satu kursi besar di ujung meja yang diselimuti oleh kain putih dan satu mesin ketik yang pernah digunakan oleh Presiden Ho Chi Minh diletakan di atas satu meja kecil. Saudari Quach Thi Huong Tra menambahkan: “Di lantai ke-2, ada dua kamar peringatan tentang Presiden Ho Chi Minh yang adalah  tempat Presiden Ho Chi Minh bersama dengan para pemimpin Partai membuat persiapan bagi satu Pemerintah Sementara  unjuk muka di depan massa rakyat dan adalah tempat Presiden Ho Chi Minh menulis rancangan Teks Proklamasi Kemerdekaan. Dan juga di lantai ke-2 ini, ada kamar rapat Komite Sentral Partai dengan Presiden Ho Chi Minh. Sehari setelah datang ke  tempat ini, Presiden Ho Chi Minh  telah mengadakan dan memimpin sidang  Badan Harian Komite Sentral Partai dan pada sidang ini, Presiden Ho Chi Minh dengan Badan Harian Komite Sentral Partai telah menyepakati haluan-haluan di dalam dan luar negeri dalam situasi baru”.

Lantai ke-3 ialah kamar tradisi dan tempat membakar dupa. Pada waktu belakangan ini,  ada banyak pelajar, mahasiswa dan wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara yang telah berinisiatif datang ke situs peninggalan sejarah ini untuk mencari tahunya. Saudara Rina, orang Singapura memberitahukan: “Ketika datang ke tempat ini, saya mengetahui banyak peristiwa  sejarah yang berlangsung di  rumah ini, tetapi  peristiwa sejarah yang paling menonjol ialah peristiwa Presiden Ho Chi Minh menuliskan Teks Proklamasi Kemerdekaan. Luas rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48 tidak besar,  itu  terletak di jalan kuno, satu tempat  yang sangat kecil dan sederhana.  Presiden Ho Chi Minh telah menyediakan jiwa bagi surat-surat dan pena untuk menciptakan kekuatan  mengubah masib bangsa”.

Setelah masa 73 tahun, rumah dan benda-benda yang bisa digunakan oleh Presiden Ho Chi Minh pada saat-saat Beliau tinggal dan bekerja di sana telah dijaga dan dikembangkan. Rumah di Jalan Hang Ngang nomor 48 ini telah menjadi satu situs peninggalan sejarah yang suci, satu alamat merah bagi generasi-generasi di kemudian hari datang mencari tahu tentang lahirnya Teks Proklamasi Kemerdekaan yang melahirkan negara Republik Demokrasi Viet Nam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Viet Nam). Berbagi perasaan ketika datang mengunjungi situs peninggalan sejarah ini, saudara Phan Thanh Tung, mahasiswa Universitas Terbuka Ha Noi memberitahukan: “Ketika masuk ke dalam rumah ini, saya rasakan seperti  kembali ke masa lampau. Rumah ini tetap membawa kesan tentang Ha Noi masa dulu dengan sejarah yang sudah berusia lama. Presiden Ho Chi Minh pernah tinggal di rumah ini dan menulis Teks Proklamasi Kemerdekaan, melahirkan negeri Republik Demokrasi Viet Nam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Viet Nam). Rumah ini mempunyai makna yang sangat istimewa dan mendalam”.

Lebih dari 70 tahun sudah lewat, aspek-aspek masa dulu di rumah ini masih ada hingga sekarang. Semuanya tampak mempertahankan seutuhnya semangat masa lampau. Rumah  ini telah  berkaitan dengan saat-saat  Revolusi Agustus 1945  yang cemerlang  dari bangsa Viet Nam, bersamaan itu berkaitan dengan usaha besar dari Presiden Ho Chi Minh. Teks Proklamasi Kemerdekaan telah membuka satu era kemerdekaan dan kebebasan bagi bangsa Viet Nam.

Komentar

Yang lain