Sketsa-sketsa budaya kelautan di provinsi Quang Nam

(VOVWORLD) - Quang Nam-sebuah provinsi pantai di daerah Trung Bo Selatan punya garis pantai yang panjangnya 125 Km dengan banyak lapangan pantai, pulau dan gugus pulau di tepi laut, di antaranya ada tanah gosong Cham dengan ekologi yang kaya raya yang diakui sebagai zona cadangan biosfer dunia. Persyaratan alami ini membuat faktor budaya kelautan di provinsi Quang Nam sangat kaya raya dan variatif. 
Sketsa-sketsa budaya kelautan di provinsi Quang Nam - ảnh 1Tanah gosong  yang terletai kira-kira 15 Km dari laut Cua Dai di kecamatan pulau Tan Hiep, kota Hoi An, provinsi Quang Nam 

Faktor laut dan pulau terukir secara mendalam dalam  nilai-nilai budaya  bendawi dan non-bendawi di provinsi Quang Nam. Yaitu  bekas-bekas arkheologi, dokumen tentang laut dan pulau, pengetahuan dan pengalaman penangkapan ikan, kerajinan tangan, prosesing pengolahan, perdagangan dan jasa. Khususnya pengetahuan-pengetahuan tentang jalan laut, kanal, daerah eksploitasi hasil laut menunjukkan bahwa para pendahulu Vietnam di daerah pantai Vietnam Tengah sudah menguasai laut sejak sangat dini, mengakumulasi banyak pengalaman untuk meningkatkan tradisi menguasai laut, bersamaan itu pergi berlayar ke Singapura, Malaka dan Tiongkok untuk melakukan pertukaran dagang. Tran Duc, Kepala Seksi Pajangan dan Koleksi Benda dari Museum Quang Nam memberitahukan: “Seorang sarjana Inggeris, dalam artikelnya, menilai: Satu kunjungan dengan kendaraan ke seluruh daerah Nam Ha menunjukkan laut Dai Chiem memainkan peranan penting untuk melakukan pertukaran dagang dengan negara-negara lain di dunia. Kapal yang tenggelam di tanah gosong Cham telah menegaskan bahwa tanah gosong Cham memainkan peranan yang menjelujuri dalam koridor perdagangan keramik di laut. Hal yang kedua ialah pusaka budaya kelautan Quang Nam  termanifestasikan dalam bekas-bekas arkheologi di lapangan Ong dan lapangan Lang”.

Di Museum Quang Nam dan Pusat Pengelolaan dan Konservasi Pusaka Budaya Hoi An sekarang sedang disimpan ribuan dokumen yang bersangkutan dengan budaya kelautan Quang Nam seperti naskah, peta, alat penangkap ikan di laut, benda-benda arkheologi di atas pulau dan di bawah dasar laut. Di antaranya, banyak benda yang bersangkutan dengan jalan laut, “Jalan sutra di laut” selama beberapa abad lalu telah dipajang di Amerika Serikat dan Jepang.

Panorama tentang laut dan pulau dalam hubungan dengan komunitas warga provinsi Quang Nam dalam sejarah  dan dewasa ini  sangat hidup-hidup. Bermacam-macam bentuk dan ragam seni rakyat yang kaya raya di provinsi Quang Nam menunjukkan faktor pulau dan laut sudah terukir secara mendalam dalam kehidupan kulturil dan spirituil warga, memberikan selar yang mendalam pada ragam sastra pepatah, peribahasa dan kisah. Yang lebih kongkrit dan jelas ialah dalam khazanah pengetahuan rakyat tentang cuaca, iklim, farmasi, kuliner, kepandaian menangkap ikan di laut atau teknik membuat dan merawat kapal, khususnya kebiasaan berperilaku, adat, keyakinan bersama-sama dengan bermacam-macam bentuk budaya non-bendawi lainnya. Tran Duc menambahkan: “Pemahaman rakyat tentang laut merupakan pemahaman tentang laut, melalui pemahaman tentang air, hujan, taufan termanifestasikan secara jelas dalam lagu rakyat. Misalnya, pada sore hari, awan meliputi gunung Son Tra, gelombang menepuk Cua Dai turun hujan Pengetahuan rakyat itu membantu orang punya penglaman dan perlakuan yang sesuai dalam proses  orang pergi ke laut, tentang  cuaca  bagaimana orang bisa pergi berlayar ke laut atau harus tinggal di rumah. Itulah pengetahuan-pengetahuan rakyat yang sangat diperlukan”.

Sketsa-sketsa budaya kelautan di provinsi Quang Nam - ảnh 2Pesta memuja Ca Ong (atau pesta memuja Ikan Paus) 

Faktor laut juga melanda di semua pesta pertanian, pesta keagamaan, keyakinan dan kejiwaan di provinsi Quang Nam. Yang tipikel seperti pesta Thu Bon, pesta Long Chu, pesta Cau Bong dan lain-lain. Di antaranya, pesta memuja Ca Ong (atau pesta memuja Ikan Paus). Pesta ini  melukiskan aktivitas kehidupan kaum nelayan di daerah berair. Lagu-lagu dan tari-tarian yang setiap tahun dipertunjukkan pada pesta ini bertujuan menyatakan terima kasih kepada Ikan Paus yang telah membantu warga setiap pergi berlayar ke laut bisa lepas dari malapetaka.

Dengan  nilai-nilai budaya bendawi dan non-bendawi bernilai yang mengandung faktor-faktor yang masih dilestarikan, provinsi Quang Nam dewasa ini sungguh-sungguh menjadi satu subkawasan yang kaya dengan kebudayaan di daerah-daerah kebudayaan umum Vietnam. Oleh karena itu, provinsi Quang Nam selalu merupakan satu destinasi yang menarik untuk mencaritahu dan menguak tabir daerah ini secara terus-menerus.

Komentar

Yang lain