(VOVWORLD) - Pada 20 tahun lalu, ketika Thailand mulai melakukan investasi di Vietnam, hanya ada grup-grup besar seperti Grup SCG yang memproduksi bahan pembangunan atau Grup CP di bidang peternakan yang meletakkan fundasi di Vietnam. Sekarang ini, badan-badan usaha Thailand yang melakukan investasi dan bisnis di Vietnam semakin banyak. Menurut statistik dari Direktorat Promosi Dagang Internasional dari Kementerian Perdagangan Thailand, terhitung sampai Januari 2017, ada 110 perusahaan Thailand yang telah melakukan bisnis di bidang-bidang produksi industri, pertanian, pengolahan bahan makanan dan jasa yang sedang beraktivitas di Vietnam.
 Perusahaan Bella Pazzo co.ltd ikut serta dalam pameran di Kota Hanoi (Foto: vovworld.vn) |
Perusahaan “SS.Product design co. ltd” yang khusus memproduksi ransel dan tas sekolah dengan brand Min mie untuk anak-anak perempuran dan pelajar perempuan sekolah dasar dan Perusahaan Bella Pazzo. Ltd yang khusus memproduksi barang kerajinan tangan artistik dari kulit sapi, jepit rambut, anting-anting dan lain-lain adalah dua badan usaha kecil dan menengah dari Thailand yang baru masuk ke dalam pada Vietnam dari 3-5 tahun belakangan ini. Dengan waktu lebih dari 10 tahun membangun dan mengembangkan brand, produk dari Perusahaan SS. Product design co. ltd sekarang ini diekspor ke 10 negeri di dunia. Sedangkan, Perusahaan Bella Pazzo, walaupun hanya muncul di pasar Vietnam selama 5 tahun ini, tapi telah berhasil mengekspor produknya ke pasar-pasar yang sulit dilayani seperti Inggris, Amerika Serikat, Singapura dan Malaysia. Saudari Intira Dowrirk, Direktur Bisnis dari Perusahaan SS. Product design co. ltd dan Suchart Temsittichok, Direktur urusan produk dari Perusahaan Bella Pazzo co. ltd memberitahukan:
“Produk Min mie sudah masuk ke dalam pasar Vietnam selama lima tahun ini, sekarang, produk kami dijual di toko serba ada Metro di Kota Ho Chi Minh. Kami merasa puas dengan hasil bisnis di Kota Ho Chi Minh dan sedang mencari agent distributor di Kota Hanoi. Pasar Vietnam adalah pasar yang punya masa depan karena daya belinya cukup besar”.
“Vietnam adalah pasar yang punya daya beli besar karena adalah negeri industri baru. Ada banyak perusahaan yang membentuk pabrik produksi di Vietnam. Warga negara Vietnam mempunyai pendapatan dan daya beli yang baik seperti halnya dengan Thailand pada tahun-tahun sebelumnya. Ini merupakan persiapan untuk mengambil ancang-ancang untuk perkembangan Vietnam”.
Dengan jumlah penduduknya sebanyak 90 juta jiwa, Vietnam adalah “bumi yang subur” tidak hanya bagi badan-badan usaha kecil dan menengah seperti Perusahaan SS.Product design co.ltd dan Bella Pazzo saja, tapi juga adalah pasar yang langsung mensuplai tenaga kerja bagi grup-grup besar seperti Sri Thai-pensuplai produk cangkir dan piring Superware papan atas di dunia yang dibuat dari plastik melanine. Produk superware diekspor ke 110 negara. Sri thai membentuk dua anak perusahaan di Vietnam dengan nama Perusahaan Sri Thai (Vietnam) co. ltd pada 20 tahun lalu. Sekarang ini, perusahaan ini punya dua pabrik di Provinsi Binh Duong (Vietnam Selatan) dan 1 pabrik di Provinsi Bac Ninh (Vietnam Utara) dengan jumlah buruhnya sebanyak 500 orang. Somsak Toragsaskul, Wakil Direktur Utama urusan produk dari Melamine dari Perusahaan Sri Thai (Vietnam co.ltd memberitahukan: “Dalam waktu 10 tahun ketika baru datang ke Vietnam, Perusahana Sri Thai hanya melakukan prosessing produk-produk plastik industri. Selama 10 tahun ini, kami memperluas produksi ke berbagai produk dari plastik melamin dan minuman kemasan. Semua produk kami mengabdi pasar domestik Vietnam, hanya ada sebagian yang sangat kecil diekspor. Pendapatan yang kami peroleh sebanyak 2 miliar Bath (sama dengan lebih dari 60 juta USD). Potensi pasar Vietnam sangat besar. Sekarang ini, GDP Vietnam mencapai pertumbuhan dari 5-6% per tahun. Ini adalah prosentase pertumbuhan cukup tinggi. Syarat hidup orang Vietnam sekarang ini menjadi lebih baik. Orang Vietnam semakin berkecenderungan berbelanja lebih banyak lagi”.
Di samping melakukan investasi bisnis, membentuk pabrik produksi di Vietnam, satu kanal lain yang membantu badan-badan usaha dan barang dagangan Thailand memperluas pangsa pasar di Vietnam ialah melalui para pengimpor Vietnam.
Pada pihak Pemerintah Thailand, karena menyedari kebutuhan badan-badan usaha Thailand dalam memanfaatkan dan memperluas pasar Vietnam, maka Biro Perdagangan dari Kedutaan Besar Thailand di Kota Hanoi berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan swasta dan pemerintahan daerah Vietnam untuk mengadakan aktivitas-aktivitas promosi dagang guna membantu badan-badan usaha. Di antaranya, yang paling menonjol ialah penyelenggaraan pekan raya dan pameran barang dagangan Thailand. Saban tahun, ada kira-kira 12 pekan raya barang konsumsi Thailand yang diadakan di kota-kota besar seperti Kota Hanoi, Kota Ho Chi Minh, Kota Can Tho, Kota Da Nang dan lain-lain. Do Quoc Hung, Wakil Kepala Direktorat urusan Pasar Asia-Pasifik dari Kementerian Industri dan Perdagangan Vietnam mengatakan: Pameran brand papan atas dari Thailand adalah aktivitas promosi dagang yang penting dan bermakna dalam hubungan perdagangan antara Vietnam dan Thailand. Kami sangat terkesan dan menilai tinggi partisipasi lebih dari 130 badan usaha papan atas dari Thailand dengan kira-kira 200 gerai dan banyak produk yang beranekaragam dan berkualitas. Penyelenggaraan pameran ini mencerminkan potensi pasar Vietnam di kalangan ASEAN yang digemari oleh badan-badan usaha Thailand”.
Justru aktivitas promosi dagang yang diadakan secara permanen dan dengan upaya yang telaten dari badan-badan usaha Thailand dalam menaklukkan pasar Vietnam telah turut membantu badan-badan usaha Thailand memperluas pasar dan meningkatkan pangsa pasar barang dagangan Thailand di Vietnam.