Mendorong kerjasama APEC demi target membangun kawasan Asia-Pasifik yang sehat dan kuat

(VOVWORLD) - Pertemuan Tingkat Tinggi ke-7 tentang kesehatan dan ekonomi dalam rangka Konferensi ke-3 Pejabat Senior  (SOM-3) dan semua konferensi yang bersangkutan dari Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC 2017) telah berakhir pada Kamis (24 Agustus) dengan banyak hasil penting. Hasil ini sekali lagi menegaskan semua upaya dan sumbangan Vietnam pada tahun APEC 2017, mengarah ke target seperti tema yang dikeluarkan oleh Tahun APEC yaitu “menciptakan tenaga pendorong baru, bersama-sama memupuk masa depan”.
Mendorong kerjasama APEC demi target membangun kawasan Asia-Pasifik yang sehat dan kuat - ảnh 1Delegasi Vietnam peserta Pertemuan Tingkat Tinggi ke-7 tentang Kesehatan dan Ekonomi   (Foto: VNA) 

Ini adalah pertemuan penting dalam tahun dengan isi-isi yang direkomendasikan oleh Vietnam dan diesahkan oleh perekonomian-perekonomian APEC. Pertemuan tingkat tinggi ke-7 tantang Kesehatan dan Ekonomi adalah tindakan kongkrit untuk melaksanakan komitmen pimpinan senior APEC demi tujuan membangun kawasan Asia-Pasifik yang sehat dan kuat.

 

Tema memenuhi perhatian bersama semua anggota APEC

Dengan tekanan dari revolusi industri, banyak perekonomian APEC sedang berkembang  harus menghadapi masalah-masalah keuangan tentang kesehatan seperti misalnya biaya  kesehatan yang tinggi, sektor nonformal besar, pendekatan dengan jasa kesehatan di daerah pedesaan masih lemah, sistimnya berfokus pada rumah sakit, hasil-guna penggunaan semua sumber daya perawatan kesehatan rendah. Semua sumber daya  tidak cukup untuk aktivitas-aktivitas preventif, peningkatan  dan perawatan kesehatan. Oleh karena itu, Pertemuan Tingkat Tinggi ke-7 tentang Kesehatan dan Ekonomi berfokus membahas isi-isi seperti menilai hasil-guna investasi publik di bidang kesehatan, menciptakan institusi-institusi keuangan kesehatan tambahan di kawasan APEC, dialog kebijakan tentang memperkuat kesehatan orang lansia dan mencegah, memberantas berbagai penyakit, menetapkan solusi dan kebijakan sesuai untuk membantun keuangan kesehatan yang berkesinambungan demi kesehatan masyarakat, menuju kee peliputan kesehatan seluruh rakyat. Deputi Menteri Kesehatan Vietnam, Le Quang Cuong menekankan: “Tema dan prioritas-prioritas ini telah mendapat penilaian sangat tinggi dari  utusan 21 perekonomian anggota APEC dan mencapai pemahaman bersama, berkomitmen mendorong kerjasama untuk melaksanakan peta jalan pada tahun-tahun mendatang. Pada pertemuan ini, APEC bersama-sama meninjau kembali rencana aksi kelompok kerja tentang kesehatan tahun 2017, membahas prioritas-prioritas dan menggelarkan “Peta jalan demi satu Asia-Pasifik yang sehat dan kuat sampai tahun 2020”.

Semua isi perbahasan mendapat penilaian tinggi karena mengarah ke solusi perkembangan yang berkesinambungan, menganggap investasi terhadap pengembangan kesehatan adalah investasi terhadap perkembangan setiap negara dan perekonomian. Ibu Ric Rocio Casido, Ketua Kelompok Kerja tentang Kesehatan APEC 2017 mengatakan: “Pertemuan kali ini memainkan peranan sangat penting, adalah satu gagasan untuk mendorong dialog yang dikeluarkan oleh negara tuan rumah Vietnam pada tahun ini. Pertemuan ini bermaksud mendorong kerjasama perkembangan yang bersifat mencakup sosial-ekonomi dan keuangan, mengarah ke penggunaan semua sumber daya investasi kepada kesehatan secara efektif, memberikan pengalaman tentang perawatan kesehatan permulaan warga dan menghadapi wabah-wabah penyakit baru dan lain-lain”.

 

Kesehatan adalah  kunci bagi pertumbuhan ekonomi yang komprehensif dan berkesinambungan di kawasan

Pada latar belakang integrasi, kerjasama dan temu pergaulan antara 21 perekonomian anggota APEC yang semakin berkembang, maka koordinasi untuk mengontrol wabah penyakit, mencegah dan memundurkan semua wabah penyakit semakin diperlukan. Sebagai salah satu perekonomian  pelopor  yang mencapai sukses dalam mencegah dan memberantas wabah-wabah penyakit baru muncul dan yang meledak kembali, pada pertemuan kali ini, Vietnam juga aktif berbagi pengalaman dan mendorong kerjasama kesehatan di kalangan APEC. Vietnam pernah digolongkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa ke dalam daftar salah satu di antara 10 negara pelopor di dunia yang telah mencapai target-target perkembangan milenium tentang usaha mengurangi prosentase kematian di kalangan  ibu dan bayi, mengurangi kekurangna gizi di kalangan anak-anak. Vietnam juga adalah salah satu di antara negara-negara pelopor dalam berhasil mengekang pandemi SARS pada tahun 2003 dan mengekang secara baik pandemi H5N1, H1N1, H7N9 dan Ebola. Profesor Muda, Doktor Tran Thi Giang Huong, Kepala Direktorat Kerjasama Internasional dari Kementerian Kesehatan Vietnam memberitahukan: “Ketika Vietnam memasukkan isi-isi ini, maka semua perekonomian anggota sangat mendukungnya pada latar belakang ada wabah-wabah penyakit yang baru muncul dan yang meledak kembali di kawasan. Semua perekonomian anggota sedang mengalami beberapa wabah penyakit dan isi kerjasama mencegah dan memberantas wabah penyakit ini akan turut menjunjung tinggi peranan Vietnam di kawasan terhadap masalah ini”.

Kesehatan adalah komponen yang penting dalam perkembangan ekonomi, perdagangan dan kerjasama di kawasan Asia-Pasifik. Investasi untuk kesehatan adalah  kunci terhadap pertumbuhan ekonomi yang komprehensif dan berkesinambungan. Kesehatan yang baik akan mendatangkan kemakmuran dan  merupakan tenaga pendorong  utama untuk perkembangan dan pertumbuhan ekonomi jangka panjang bagi setiap perekonomian anggotanya. Pertemuan Tingkat Tinggi ke-7 tentang Kesehatan dan Ekonomi dalam rangka konferensi SOM-3 dan semua konferensi yang bersangkutan dari APEC 2017 mencapai sukses baik, membuka kesempatan kerjasama yang lebih erat lagi di bidang kesehatan di kawasan, memanifestasikan peranan Vietnam yang aktif dan memberikan sumbangan kepada masa depan APEC.  

Komentar

Yang lain