Aktivitas-aktivitas praksis untuk memperingati ultah ke-67 Hari Prajurit Penyandang Cacad dan Pahlawan yang gugur (27 Juli)

(VOVworld) – Pada Minggu (27 Juli), Jenderal Tran Dai Quang, Menteri Keamanan Publik Vietnam datang meletakkan karangan bunga dan membakar hio di patung monumen pahlawan yang gugur provinsi Ninh Binh (Vietnam Utara). Menteri Tran Dai Quang juga mengunjungi dan memberikan bingkisan kepada beberapa ibu Vietnam heroik di kabupaten Nho Quan dan Pusat Perawatan Prajurit Penyandang Cacad Nho Quan, provinsi Ninh Binh.

Aktivitas-aktivitas praksis untuk memperingati ultah ke-67 Hari Prajurit Penyandang Cacad dan Pahlawan yang gugur (27 Juli) - ảnh 1
Menteri Tran Dai Quang di provinsi Ninh Binh
(Foto: vtv.vn)

Sehubungan dengan ini, pada Minggu malam (27 Juli) di kota Hanoi diadakan program temu pergaulan kesenian dengan tema: “Vietnam yang suci” untuk memuliakan dan berterima kasih kepada para pahlawan yang gugur, keluarga prajurit penyandang cacad, pasien tentara. Pada program ini, Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam, Pham Thi Hai Chuyen, menekankan: “Program temu pergaulan kesenian ini merupakan satu aktivitas masyarakat yang amat bermakna, turut mendidik rasa bangga dan semangat balas budi terhadap masa lampau yang cemerlang, turut menambahkan inspirasi dan tanggung jawab kita terhadap penggalan jalan pada masa depan”.

Pada hari yang sama di Perkampungan Budaya dan Wisata Etnis-Etnis Vietnam di Dong Mo, kota madya Son Tay, Hanoi diadakan upacara mendoakan arwah dan memohon ketenteraman untuk berterima kasih kepada para pahlawan yang gugur. Khususnya, upacara ini juga berterima kasih dan memanifestasikan rasa kasih dan penyesalan yang sedalam-dalamnya kepada 19 prajurit resimen 916 dari divisi 371 Angkatan Udara Vietnam, yang gugur dalam kasus jatuhnya pesawat terbang di kecamatan Thach Hoa, kabupaten Thach That, kota Hanoi pada 7 Juli ini.

Sehubungan dengan ini, dalam acara “Rakyat bertanya – Menteri menjawab” pada Minggu (27 Juli), Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam, Pham Thi Hai Chuyen menegaskan bahwa Vietnam akan terus menggelarkan kebijakan-kebijakan terhadap orang yang berjasa terhadap Tanah Air. Menurut Menteri Pham Thi Hai Chuyen, sampai saat ini di seluruh Vietnam tercatat kira-kira 8,8 juta orang yang mendapat kebijakan prioritas. Dengan demikian, mayoritas orang yang berjasa telah mendapat kebijakan prioritas dari Partai dan Negara.

Pada Senin pagi (28 Juli), rombongan kerja Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV) yang dikepalai Nguyen Thien Nhan, Anggota Polit Biro KS PKV, Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam melakukan temu kerja dengan pimpinan provinsi Nam Dinh tentang hasil penggelaran total pemeriksaan terhadap pelaksanaan kebijakan prioritas bagi orang yang berjasa kepada revolusi.

Pada akhir temu kerja ini, Ketua Nguyen Thien Nhan memuji provinsi Nam Dinh yang menggelarkan secara cepat pemeriksaan tersebut dan berpendapat bahwa pemerintahan daerah menaruh banyak perhatian kepada orang-orang yang mendapat kebijakan prioritas. Ketua Nguyen Thien Nhan meminta kepada provinsi Nam Dinh supaya menarik pengalaman yang bersangkutan dengan kasus-kasus orang-orang yang berjasa, tapi tidak menikmati secara lengkap dan salah kebijakan prioritas ini; menjamin jaring pengaman sosial untuk orang-orang mendapat kebijakan prioritas tapi tergolong dalam kelompok keluarga miskin.

Pada hari yang sama, Ketua Nguyen Thien Nhan mengunjungi dan memberikan bingkisan bantuan biaya pembangunan rumah kasih sayang kepada 3 obyek prioritas di kabupaten-kabupaten seperti Y Yen, Nam Truc dan kota Nam Dinh.

Sehubungan dengan peringatan ini, di provinsi Quang Binh ada kira-kira 30.000 orang yang berjasa yang mendapat bingkisan dari Presiden negara yang masing-masing sebesar dari 200.000 sampai 400.000 dong Vietnam (sama dengan kira-kira 10 sampai 20 dolar Amerika Serikat), jumlah uang ini mencapai kira-kira 6 miliar dong Vietnam (sama dengan 300.000 dolar Amerika Serikat). Selain bingkisan dari Presiden Negara, provinsi Quang Binh juga mengambil dari anggaran keuangan daerah untuk mengunjungi dan memberikan bingkisan kepada orang-orang yang mendapat kebijakan prioritas./.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain