(VOVworld) – Dengan tema: “Meningkatkan kemampuan koordinasi antara Angkatan Darat negara-negara ASEAN dalam menghadapi tantangan-tantangan non-tradisional”, Konferensi tersebut berlangsung dari 26 sampai 29 November ini di kota Hanoi.

Ketika berbicara di depan acara pembukaan Konferensi ini, Letnan Jenderal Do Ba Ty, Kepala Staf Umum Tentara Rakyat Vietnam, Deputi Menteri Pertahanan Vietnam menunjukkan: Konferensi Para Panglima Angkatan Darat negara-negara ASEAN telah menjadi satu mekanisme kerjasama penting guna menghadapi bahaya-bahaya keamanan bersama di kawasan, khususnya bahaya keamanan non-tradisional. Pesan bersama dari Konferensi ini ialah menegaskan keniscayaan dari penguatan kerjasama antara Angkatan Darat negara-negara ASEAN dan bertekad menemukan berbagai gagasan serta langkah kongkrit untuk mendorong kerjasama.

Letnan Jenderal Do Ba Ty menunjukkan: “Dari sudut pertahanan dan keamanan, pada latar belakang struktur politik-keamanan di kawasan sedang dibentuk dan masalah-masalah strategis yang bersangkutan dengan perdamaian, keamanan, kestabilan dan kerjasama di kawasan, negara-negara ASEAN telah konsisten dengan cara pendekatan keamanan secara komprehensif, mendorong kuat kerjasama dan saling membantu guna menangani secara berhasil-guna semua tantangan yang ditetapkan, termasuk di tingkat nasional, regional dan internasional, mengembangkan peranan sebagai faktor penting dalam menjamin perdamaian, kestabilan dan perkembangan di kawasan”.
 
Konferensi ke-15 Para Panglima Angkatan Darat negara-negara ASEAN bertujuan memperkuat hubungan persahabatan, pengertian dan kepercayaan antara Tentara Rakyat Vietnam dengan tentara negara-negara anggota ASEAN, bersamaan itu memanifestasikan peranan “yang aktif, berinisiatif dan bertanggung jawab” dari Tentara Rakyat Vietnam dalam masalah-masalah bersama di kawasan./.