Memperkuat peranan dan partisipasi penyandang disabilitas dalam Komunitas ASEAN

(VOVworld) – Di Markas Sekretariat ASEAN,  Jakarta, ibukota Indonesia, Jumat (29/7), berlangsung lokakarya dengan tema: “Prinsip pendekatan, patokan dan perancangan” yang diadakan oleh Sekretariat ASEAN dengan koordinasi dari Pusat Perkembangan Asia-Pasifik tentang Penyandang Disabilitas (APCD). Yang hadir dalam lokakarya ini ada wakil perutusan tetap negara-negara ASEAN, berbagai organisasi sosial madani dan organisasi internasional.


Memperkuat peranan dan partisipasi penyandang disabilitas dalam Komunitas ASEAN - ảnh 1
Sekjen ASEAN, Le Luong Minh
(Foto: baomoi.com)

Ketika berbicara di depan lokakarya ini, Sekretaris Jenderal ASEAN, Le Luong Minh menekankan bahwa ASEAN mempunyai upaya-upaya jangka panjang dan gagasan untuk mendorong Komunitas ASEAN yang berdasarkan pada peta jalan pembangunan Komunitas ASEAN tahun 2015 dan Komunitas ASEAN tahun 2025. ASEAN juga punya Pernyataan Bali tentang memperkuat peranan dan partisipasi penyandang disabilitas dalam Komunitas ASEAN, Kerangka aktivitas Dekade ASEAN untuk penyandang disabilitas, Pernyataan ASEAN tentang memperkuat tunjangan sosial, Rencana aksi melaksanakan Pernyataan ASEAN tentang memperkuat tunjangan sosial dan semua rencana aksi untuk menghapuskan kekerasan terhadap kaum perempuan dan anak-anak. Di samping penerapan mekanisma antar-instansi dan opsi pendekatan di 3 pilar dari Komunitas ASEAN, tantangan utama sekarang ini ialah melaksanakan semua kebijakan dan program kongkrit untuk menyampaikan hak kepada penyandang disabilitas. Lokakarya tersebut telah mengungkapkan kerangka strategis tentang perkembangan dan kesejahteraan tahap 2016-2020 dari ASEAN, menetapkan penyandang disabilitas sebagai salah satu bidang prioritas utama.

Komentar

Yang lain