(VOVworld) - Majelis Umum ke-132 Uni Parlemen Dunia (IPU-132) akan resmi diselenggarakan di kota Hanoi dari 28 Maret - 1 April 2015.  Perihal Vetnam untuk pertama kalinya menyelenggarakan peristiwa  diplomasi parlemen  penting  berkaliber internasional  kali ini menunjukkan kepercayaan sahabat internasional terhadap Vietnam, bersamaan itu juga merupakan prestasi  dalam waktu lebih dari 35  tahun Vietnam sebagai anggota yang berinisiatif dan aktif dari IPU. 

Majelis Nasional Vietnam diterima menjadi anggota IPU pada April tahun 1979. Ketika berpartisipasi pada IPU, Vietnam mendapat penilaian tinggi dari dunia internasional di semua bidang. Tidak hanya mengikuti penuh semua aktivitas IPU, Majelis Nasional Vietnam semakin banyak mengeluarkan sumbangan pendapat kepada sahabat internasional, berbagi pengalaman dalam pelaksanaan semua target perkembangan Tanah Air.

Berinisiatif  berpartisipasi pada aktivitas-aktivitas IPU

Majelis Nasional Vietnam  menetapkan bahwa partisipasi pada semua aktivitas IPU sebagai satu tugas penting primer diantara aktivitas- aktivitas diplomasi parlementer dari Majelis Nasional untuk mendorong dan membela semua kepentingan Vietnam, memanifestsikan pandangan  negara tentang perhatian bersama di seluruh dunia, turut meningkatkan posisi Majelis Nasional Vietnam pada khusus-nya dan Vietnam pada umumnya di gelanggang internasional. Ini juga merupakan tempat dimana Majelis Nasional Vietnam  bisa mendekati banyak isi, pengalaman  aktivitas dan praktek yang baik dari berbagai parlemen di dunia, memberikan sumbangan untuk menyelesaikan dan meningkatkan kualitas aktivitasnya.

Dalam waktu lebih dari 35 tahun sebagai anggota IPU, Majelis Nasinoal Vietnam secara berinisiatif berpartisipasi dan memberikan sumbangan aktif pada berbagai persidangan Majelis Umum tahunan dan banyak konferensi spesialis IPU, misalnya Konferensi  kawasan Asia - Pasifik tentang “Memperkuat peranan  Parlemen dalam membela anak-anak” tahun 2006, lokakarya kawasan Asia -Pasifik tentang “Peranan Parlemen dalam mencegah dan menanggulangi HIV/AIDS". Ngo Duc Manh, Wakil Kepala Komisi Hubungan Luar Negeri dari Majelis Nasional, Ketua Sub-Komisi Informasi dan Komunikasi IPU-132 memberitahukan: “Majelis Nasional Vietnam selangkah demi selangkah menegaskan peranan dan posisinya dalam IPU dan termanifestasikan dengan  mengadakan banyak pertemuan spesialis IPU seperti perbahasan spesialis tentang masalah kesehatan, kesetaraan gender. Dari situ, bersama dengan menegaskan peranan-nya, Majelis Nasional Vietnam menunjukkan sifat  proaktif  dan aktif dalam IPU”.

Dengan sumbangan-sumbangan-nya yang positif, Majelis Nasional Vietnam dipilih menjadi Ketua Kelompok Geo-politik kawasan Asia-Pasifik pada 2006, langsung mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas bersama dari 27 Parlemen anggota IPU di kawasan ini. Pada tahun 2007,  IPU-117 memilih  wakil  Majelis Nasional Vietnam menjadi anggota  Badan Eksekutif  masa bakti 2007-2011 dan menjadi anggota  Wakil Ketua IPU pada tahun 2009. Melalui itu, Vietnam punya persyaratan untuk memberikan sumbangan langsung dan lebih praksis pada aktivitas IPU seperti  mengeluarkan gagasan-gagasan dalam melaksanakan target-target milenium tentang program pendidikan wajib di tingkat SD, memperkuat kesetaraan gender, meningkatkan peranan dan posisi kaum wanita. Mantan Wakil Kepala Komisi Hubungan Luar Negeri dari Majelis Nasional Vietnam, Ngo Quang Xuan memberitahukan: “Kami dengan bangga bisa mengatakan bahwa  Majelis Nasional Vietnam telah semakin menjadi anggota  yang aktif - satu anggota yang bertanggung jawab dalam organisasi multilateral, oleh karena itu Vietnam tidak hanya ikut serta secara menyeluruh semua aktivitas mekanisme ini, melainkan juga semakin mengeluarkan banyak gagasan dan sumbangan, berbagi pengalaman dengan sahabat-sahabat internasional. Itulah alasan mengapa Vietnam dipilih masuk mekanisme-mekanisme kepemimpinan  IPU”

Penyelenggaraan IPU-132: Aksentuasi  penting  dalam  dunia diplomasi  parlementer Vietnam.

Pengakuan terhadap sumbangan-sumbangan besar Vietnam dalam IPU termanifestasikan jelas ketika Vietnam mendapat hak menyelenggarakan IPU-132 pada akhir pekan ini di kota Hanoi. Ini justru merupakan kesempatan  bagi MN Vietnam untuk berpartisipasi secara aktif dan lebih kongkrit, memberikan lebih banyak ide dan rekomendasi dalam IPU-132.

Majelis Nasional Vietnam  akan bersama-sama dengan berbagai parlemen anggota IPU lain untuk berbahas tentang tema umum yalah “Target-target perkembangan yang berkesinambungan: Mengubah kata-kata menjadi aksi”, berencana mengesahkan berbagai Rancangan Resolusi, misalnya Resolusi tentang Peperangan cyber: Ancaman serius terhadap perdamaian dan keamanan global: Resolusi tentang Penetapan mekanisme baru mengenai pengelolaan sumber air: Mendorong aksi Parlemen tentang masalah perairan; Resolusi tentang Hukum Internasional dalam hubungan dengan kedaulatan nasional, tidak mengintervensi urusan internal negara-negara dan hak manusia… Khusus-nya, IPU-132 berencana akan mengeluarkan Pernyataan Hanoi-satu naskah politik-diplomatik tentang masalah-masalah global besar. Pernyataan Hanoi juga merupakan pesan perdamaian dan persahabatan dari MN dan rakyat Vietnam kepada Parlemen dan rakyat negara-negara lain di dunia. Ketua Majelis Nasional Vietnam, Nguyen Sinh Hung  menegaskan:“ Kita ingin meninggalkan selar tentang negeri, manusia, sejarah, kebudayaan tradisional Vietnam dalam Konferensi kali ini dan ini merupakan saat yang bisa membuktikan bahwa kita  aktif dan berinisitif  melakukan integrasi  internasional. Semua rekomendasi dan usulan Vietnam di semua sesi perbahasan  spesialis harus menunjukkan pandangan mencintai perdamaian, harus menunjukkan tradisi budaya-sejarah heroik, harus memanifestasikan perasaan akrab, semangat bekerjasama dan memperluas hubungan dengan sahabat internasional”.

Penyelengaraan IPU-132 oleh Vietnam kali ini akan menjadi aksentuasi yang mengesankan dalam aktivitas diplomatik parlemen dari MN Vietnam, turut memanifestasikan garis politik luar negeri yang damai, bersahabat, teraneka-ragamkan dan teraneka-arahkan dalam hubungan internasional dari Partai dan Negara Vietnam, menegaskan integrasi internasional yang intensif dan ekstenif  dari Vietnam./.