AS belum merasa tenang tentang IS setelah membasmi benggolan IS, Abu Bakr Al Baghdadi

(VOVWORLD) - Mantan Direktur Badan Intelijen Nasional Amerika Serikat (AS), James Clapper, pada Minggu (27/10), memperingatkan bahwa AS tidak bisa “menghentikan kecemasan tentang IS” setelah benggolan IS, Abu Bakr Al Baghdadi dibasmi oleh Washington.

AS belum merasa tenang tentang IS setelah membasmi benggolan IS, Abu Bakr Al Baghdadi - ảnh 1

Benggolan IS, Abu Bakr Al Baghdadi (Foto: AFP/VNA)

Ketika berbicara di satu program televisi CNN, dia menegaskan bahwa kematian Abu Bakr Al Baghdadi punya makna simbolik yang sangat besar, tetapi akan tidak membantu menghentikan keberadaan IS karena kelompok teroris ini telah siap memilih orang lain untuk memainkan peranan yang ditinggalkan Abu Bakr Al Baghdadi. Mantan Direktur James Clapper juga menganggap bahwa AS perlu mempertahankan tentara di kawasan untuk menjamin agar IS akan tidak dihasut untuk bertindak setelah kematian benggolannya.

Sebelumnya, dalam pidatonya di Gedung Putih, Presiden AS, Donald Trump mengkonfirmasikan bahwa benggolan IS, Abu Bakr Al Baghdadi telah dibasmi dalam penyerbuan yang dilakukan tentara AS di Provinsi Idlib (Suriah Barat Laut). Banyak bawahan dan pendukungnya juga dibasmi dalam penyerbuan  ini dan AS akan terus memburu anasir-anasir teroris IS sisanya.

Komentar

Yang lain