AS mencela Tiongkok tidak menjaga janjinya di Laut Timur
(VOVWORLD) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Amerika Serikat (AS), Minggu (27 September) mencela Tiongkok yang tidak menjaga janjinya di Laut Timur, bersamaan itu menegaskan akan terus bersama dengan negara-negara Asia Tenggara menentang semua upaya paksaan dari Tiongkok untuk mendominasi Laut Timur.
 Juru bicara Kemlu AS, Morgan Ortegus (Foto: Andrew Caballero-Reynolds-AFP via Getty Images) |
Kantor Juru Bicara Kemlu AS di Gedung Putih memberitahukan bahwa pada tanggal 25 September 2015, Presiden Tiongkok, Xi Jinping telah menegaskan bahwa Tiongkok tidak berminat menjalankan militerisasi Kepulauan Truong Sa-wilayah Viet Nam dan semua pos di garis depan Tiongkok tidak menyasar atau mempengaruhi negara manapun. Akan tetapi, Tiongkok telah menjalankan aktivitas-aktivitas militerisasi secara provokatif di pos-pos garis depan yang dipersengketakan dan menggunakannya sebagai dasar bagi aktivitas paksa dengan maksud mengendalikan semua kawasan laut di mana negara ini tidak memiliki klaim maritim yang sah.
AS mengimbau komunitas internasional supaya terus menentang perilaku yang berbahaya dan tidak bisa diterima ini, bersamaan itu menunjukkan bahwa Tiongkok akan harus memikul tanggung-jawab atas tindakanya. AS juga menegaskan komitmen terus mendukung negara-negara sekutu dan mitra di Asia Tenggara dalam menentang semua upaya paksa Tiongkok yang bermaksud mendominasi Laut Timur tersebut.