ASEAN selalu mempunyai pendirian sendiri dalam masalah-masalah internasional dan regional

(VOVWORLD) - Di samping berfokus membahas langkah-langkah mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19, pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-36 ASEAN yang akan dibuka secara virtual pada Jumat (26 Juni), para pemimpin ASEAN akan membahas masalah-masalah regional dan internasional yang menjadi minat bersama.
ASEAN selalu mempunyai pendirian  sendiri dalam masalah-masalah internasional dan regional - ảnh 1 Deputi Menlu Vietnam, Ngyuen Quoc Dung (kiri)  berbicara di depan jumpa pers internasional tentang KTt ke-36 ASEAN pada tanggal 23/6 (Foto: VNA)

Pada latar belakang, persaingan antar-negara besar semakin seru, Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Nguyen Quoc Dung menegaskan bahwa ASEAN selalu menjunjung tinggi solidaritas dan menjaga secara mantap prinsipnya. Dia mengatakan:

“ASEAN telah menetapkan bahwa semua negara anggota ASEAN juga menetapkan tidak memilih pihak, hanya memilih kepentingan ASEAN. Dengan pandangan yang jelas seperti itu, ASEAN mempunyai pendirian sendiri dalam masalah-masalah internasional dan regional. Itu merupakan cara yang dilaksanakan ASEAN untuk menjaga sentralitasnya di kawasan. Dan saya percaya bahwa semangat itu terus dimanifestasikan dalam KTT kali ini serta semua KTT ASEAN pada akhir tahun ini”.

Tentang masalah Laut Timur di KTT ke-36 ASEAN, menurut hemat Deputi Menlu Nguyen Quoc Dung, semua masalah yang sedang berlangsung dalam kenyataan akan dibahas dan ditelakkan di  meja agenda ASEAN, di antaranya ada masalah Laut Timur. Namun, isi tentang kemungkinan mengadakan kembali perundingan COC tidak diajukan dalam kerangka konferensi ini. Menurut rencana, sidang tingkat SOM antara ASEAN dengan Tiongkok akan diadakan pada tanggal 1/7 ini. Isi utama sidang tersebut bukan membahas COC atau DOC, tapi ini juga merupakan peluang untuk mengungkapkan masalah menggerakkan  kembali semua kegiatan perundingan tentang COC.

Komentar

Yang lain