Bentrokan di Nagorno – Karabakh: Rusia Mengimbau Semua Pihak Supaya Menghormati Gencatan Senjata

(VOVWORLD) - Juru Bicara Istana Kremlin, Dmitry Peskov, pada Senin (12/10), telah menekankan bahwa penaatan gencatan senjata di Nagorno-Karabakh yang baru dicapai pada pekan lalu antara pasukan Armenia dan Azerbaijan adalah hal “yang teramat penting”. Ia juga memberitahukan bahwa Istana Kremlin sedang memantau secara erat perkembangan-perkembangan di lapangan.
Bentrokan di Nagorno – Karabakh: Rusia Mengimbau Semua Pihak Supaya Menghormati Gencatan Senjata - ảnh 1Rusia Mengimbau Semua Pihak Supaya Menghormati Gencatan Senjata dalam Bentrokan di Nagorno – Karabakh (Foto: Reuters)

Sebelumnya, kedua pihak, pada 9/10 telah mencapai gencatan senjata setelah 11 jam perundingan antara Menteri Luar Negeri (Menlu) Armenia dan Azerbaijan di Moskow, dengan mediator Menlu Rusia, Sergei Lavrov. Sejak berlaku pada 10/10, gencatan senjata tersebut telah tidak dipertahankan karena kedua pihak saling menuduh melakukan pelanggaran serius dan melaksanakan serangan-serangan terhadap warga sipil. Menurut gencatan senjata tersebut, Armenia dan Azerbaijan juga sepakat memulai “perundingan-perundingan yang substantif” untuk mencapai satu solusi perdamaian secepat mungkin, dengan mediator Kelompok Minsk dari Organisasi Keamanan dan Kerja Sama Eropa (OSCE) dengan Ketua Bersama Rusia, Perancis, dan Amerika Serikat.

Pada hari yang sama, Kementerian Pertahanan Turki mengumumkan bahwa Menteri Hulusi Akar melakukan pembicaraan telepon dengan mitranya dari Rusia, Sergei Shoigu,  di antaranya menekankan bahwa pasukan-pasukan Armenia harus segera menarik diri dari wilayah Azerbaijan dan menghentikan serangan-serangan terhadap warga sipil.


Komentar

Yang lain