Bentrokan Nagorno-Karabakh: Armenia, Azerbaijan, dan Rusia menandatangani kesepakatan untuk menghentikan bentrokan

(VOVWORLD) - Armenia, Azerbaijan, dan Rusia, pada Selasa pagi (10/11) WIB, secara serempak mengumumkan informasi bahwa ketiga negara tersebut telah menandatangani satu kesepakatan untuk menghentikan bentrokan militer di kawasan Nagorno-Karabakh.

Bentrokan Nagorno-Karabakh: Armenia, Azerbaijan, dan Rusia menandatangani kesepakatan untuk menghentikan bentrokan  - ảnh 1PM Armenia, Nikol Pashinyan (Foto: AFP) 

Menurut kantor berita Reuters (Inggris), Perdana Menteri (PM) Armenia, Nikol Pashinyan adalah orang pertama yang mengumumkan informasi ini di medsos. Istana Kremlin dan Presiden Azerbaijan kemudian telah membenarkan informasi.

Pada pembicaraan online dengan timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, Presiden Azerbaijan, Ilham Aliev menekankan bahwa ditandatanganinya pernyataan trilateral tersebut akan menjadi satu kunci dalam proses menangani bentrokan. Ia juga memberitahukan bahwa Turki akan ikut menjaga perdamaian di Nagorno-Karabakh.

Pada pihaknya, Presiden Putin mengatakan bahwa Rusia akan mengerahkan pasukan penjaga perdamaian negara ini ke Nagorno-Karabakh dan koridor antara kawasan ini dengan Armenia.

Sementara itu, PM Armenia, Nikol Pashinyan menunjukkan bahwa keputusan untuk menandatangani kesepakatan tersebut dikeluarkan berdasarkan analisis mendalam tentang situasi peperangan konkret dan penilaian para pakar militer yang paling unggul.

Komentar

Yang lain