“Bis musim semi” bersama dengan mahasiswa miskin merayakan Hari Raya Tet

(VOVworld) – Pada Rabu pagi, (22 Januari), 1.700 mahasiswa yang menjumpai kesulitan dan sedang kuliah di kota Ho Chi Minh telah naik bis untuk kembali ke kampung halaman merayakan Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (Hari Raya Tet) dengan keluarga menurut program “Bis musim semi 2014”.

“Bis musim semi” bersama dengan mahasiswa miskin merayakan Hari Raya Tet - ảnh 1

Program "Bis musim semi"
(Foto: citinews.net)

“Bis musim semi” tahun ini membawa peran “Musim semi dari jutaan hati emas” membawa para mahasiswa asal  Vietnam Tengah, Vietnam Selatan sebelah Barat dan daerah Tay Nguyen kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga. Ini adalah mahasiswa-mahasiswa yang menjumpai kesulitan, mahasiswa penyandang cacad, mahasiswa etnis minoritas dan mahasiswa yang tinggal jauh dari kampung halaman selama bertahun-tahun karena tidak cukup syarat kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Tet. Dam Thi Thu Hien, mahasiswi Sekolah Tinggi Teknologi, asal provinsi Quang Binh, Vietnam Tengah menyatakan kegembiraan ketika lebih dari sehari lagi akan hadir di kampung halaman: “Bisa mengunjungi ayah-ibu dan merayakan Hari Raya Tet, saya mengharapkan mencapai banyak kemajuan dalam belajar. Saya berterimakasih kepada para staf Pusat bantuan maupun para guru yang telah menciptakan syarat kepada saya supaya bisa kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Tet”.

Digagas dari tahun 2003, program “Bis musim semi” yang diadakan oleh Pusat bantuan kepada pelajar dan mahasiswa kota Ho Chi Minh, hingga sekarang ini telah membantu lebih dari 32.000 mahasiswa yang menjumpai kesulitan kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga. Saudara Quach Hai Dat, Direktur pusat tersebut memberitahukan: “Saya pikir bahwa masalah memikirkan orang miskin, mahasiswa miskin dan mahasiswa yang menjumpai kesulitan tidak hanya  dilakukan Pusat kami, Asosiasi mahasiswa di semua sekolah tinggi, tapi juga memerlukan sumbangan dari semua ormas dan masyarakat”./.

Komentar

Yang lain