Bobol-nya waduk  hidrolistrik di Laos (foto : zing mp3)

Komunike itu menunjukkan bahwa ASEAN menyampaikan rasa simpati dan empati yang mendalam terhadap rakyat Laos yang terpengaruh oleh akibat banjir. ASEAN menegaskan  akan sepenuh hati, bahu membahu dengan Pemerintah dan warga Laos pada saat yang sulit ini. Bersamana itu bersedia memberikan bantuan kepada Laos melalui Pusat Koordinasi Bantuan Kemanusiaan ASEAN tentang Bencana Alam.

Brigadir Jenderal Nguyen Quoc Dung-Panglima Brigadir 11- Kementerian Pertahanan Vietnam, Selasa sore (31/7), telah datang menyapa dan memberikan jumlah uang bantuan sebanyak 370 Kip (sama dengan 1 miliar VND) kepada Kementerian Tenana Kerja- Kesejahteraan Sosial Laos untuk mengatasi bencana banjir akibat bobolnya waduk hidrolistrik Sepian Senamnoy- Provinsi Attapeu .

Atas mandat To Lam, Menteri Keamanan Publik Rakyat Vietnam, maka Brigadir Jenderal Hoang Quang Huong- Kepala Perwakilan Kementerian Keamanan Publik Vietnam, Selasa sore (31/7) telah memberikan kepada Menteri Keamanan Laos,  Somkeo Silavong jumlah uang sebanyak  50.000 USD, membantu warga di daerah banjir mengatasi kesulitan di depan mata  dan cepat menstabilkan kehidupan.

Semua daerah yang mempunyai perbatasan bersama dengan Provinsi Attapeu, misalnya Gia Lai juga mengirim rombongan kader untuk menyapa dan memberikan bantuan uang sebanyak  300 juta VND  dan 100 juta  VND berupa barang-barang; Provinsi Kon Tum (Vietnam Tengah) memberikan 550 juta VND uang tunai  dan banyak barang-barang yang dibutuhkan senilai 200 juta VND kepada warga daerah yang terpengaruh insiden bobolnya waduk  hidrolistrik Sepien-Senamnoy  di Provinsi Attapeu.