Delegasi Pemerintah Suriah menolak melakukan dialog dengan faksi oposisi di meja perundingan damai di Jenewa

(VOVWORLD) -  Kepala delegasi Pemerintah Suriah yang menghadiri perundingan damai di Jenewa (Swiss), Bashar Ja’afari , pada Kamis (14/12), memberitahukan bahwa Damaskus akan tidak berpartisipasi dalam semua dialog dengan faksi oposisi  selama kekuatan ini masih meminta kepada Presiden Bashar  al-Assad supaya meletakkan jabatan.

Delegasi Pemerintah Suriah menolak melakukan dialog dengan faksi oposisi di meja perundingan damai di Jenewa - ảnh 1 Delegasi Pemerintah Suriah menolak melakukan dialog dengan faksi oposisi di meja perundingan damai di Jenewa (Foto :VNA)

Komentar Ja’afari tersebut dikeluarkan pada latar belakang putaran ke-8 perundingan damai tentang Suriah masih belum mencapai prospek yang jelas. Ja’afari mengecam apa yang dinamakan komunike  Riyadh yang dikeluarkan faksi oposisi  di Arab Saudi sebelum putaran perundingan damai, di antara-nya menunjukkan tujuan yang paling penting dari faksi oposisi yalah Presiden Bashar al-Assad harus meletakkan jabatan ketika proses politik di Suriah dimulai. Kalangan otoritas Damaskus melukiskan komunike di atas sebagai “ancaman terhadap proses Jeneva”, bersamaan itu menegaskan bahwa para penyusun Komunike  Riyadh  “menyabot putaran perundingan”.

Sementara itu, pada hari yang sama, Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa urusan Suriah,  Staffan de Mistura  menganggap bahwa putaran perundingan ke-8 di Jenewa merupakan satu “peluang emas yang sudah dilewatkan”.

Komentar

Yang lain