(VOVworld) – Ribuan orang Tunisia telah berkumpul di depan Kantor Parlemen negara ini pada Sabtu malam (24 Aguustus) untuk menuntut pemerintah pimpinan Partai Islam Ennahda yang berkuasa mengundur diri. Ini merupakan hari pertama dalam kampanye demonstrasi yang memakan sepekan yang dilakukan Fron Penyelamatan Tanah Air (NSF).
NSF brharap bahwa demonstrasi ini akan menyala sumbu ledak untuk pekan demonstrasi di seluruh negeri, dari situ memaksa pemerintah harus mengundur diri dan menuju ke pembentukan satu pemerintah non faksi. Dari awal Agustus sampai sekarang,di Tunisia telah berlangsung dua demonstrasi untuk mengutuk pemerintah dengan puluhan ribu peserta.
Partai Ennahda dituduh tidak bisa mengontrol gerakan Islam ekstrimis yang diangap telah membunuh para politisi oposisi pada waktu belekangan ini. Selain itu, Ennahda juga dituduh kurang mengelola ekonomi dan mengalami kegagalan dalam peningkatan kehidupan rakyat./.