(VOVworld) - Deputi Perdana Menteri  (PM) Irak Salih al-Mutlak telah lepas dari intrik pembunuhan ketika dia sedang membacakan pidato –nya di kota Ramadi, ibukota provinsi  Anbar yang terletak kira-kira 110 Km dari ibukota Baghdad  Barat. 

  Para demonstran telah melemparkan batu, botol dan sepatu  kepada  Deputi PM  Salih al-Mutlak sebelum menyerang dia. Pasukan keamanan telah digelarkan untuk membubarkan para demonstran ini. Demonstrasi  tersebut telah berlangsung dari 23 Desember  ketika puluhan ribu  orang dari komunitas orang  Islam sekte Sunni  di Irak turun  ke jalan  untuk memprotes Pemeritah  pimpinan PM  Nuri al-Maliki. Para demonstran telah mengepung  jalan pokok yang menyambungkan Irak dengan Syriah dan Jordania. Jalan besar yang melewati kota Fallujia yang terlektak kira-kira 5 Km di sebelah Barat  juga dikepung selama hampir sepekan ini./.