Deputi PM, Menlu Vietnam Pham Binh Minh menerima para Dubes Thailand dan Pakistan sehubungan dengan awal masa baktinya di Vietnam

(VOVworld) - Pada Jumat (28 Maret), pada pertemuan-pertemuan, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh menegaskan: Kementerian Luar Negeri akan menciptakan semua syarat yang kondusif bagi para Duta Besar (Dubes) menyelesaikan secara baik tugas mereka, turut mendorong  hubungan persahabatan baik  dan kerjasama di banyak bidang  antara Thailand dan Pakistan dengan Vietnam.

Deputi PM, Menlu Vietnam Pham Binh Minh menerima para Dubes  Thailand dan  Pakistan sehubungan dengan awal masa baktinya di Vietnam - ảnh 1
Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri  Pham Binh Minh
menerima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Thailand, Panyarak Poolthup
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Ketika menerima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Thailand, Panyarak Poolthup, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri  Pham Binh Minh  menyatakan perhatian dan  berharap supaya situasi Thailand cepat menjadi stabil. Beliau juga meminta kepada dua pihak supaya terus melakukan kerjasama, saling mendukung di semua forum internasional dan regional, meminta kepada Thailand supaya terus  mengembangkan peranan  negara koordinator  dalam hubungan ASEAN-Tiongkok.

Deputi PM, Menlu Vietnam Pham Binh Minh menerima para Dubes  Thailand dan  Pakistan sehubungan dengan awal masa baktinya di Vietnam - ảnh 2
Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri  Pham Binh Minh  menerima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh  Republik Islam Pakistan, Zaigham Uddin Azam, 
((Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Sedangkan ketika menerima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh  Republik Islam Pakistan, Zaigham Uddin Azam, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri Pham Binh Minh meminta kepada kedua pihak supaya mengadakan secara periodik mekanisme-mekanisme kerjasama bilaeral yang sudah ada dan cepat menandatangani permufakatan-permufakatan kerjasama baru dalam beberapa bidang, memperkuat kerjasama perdagangan untuk berupaya  mencapai nilai perdagangan bilateral sebanyak USD 500 juta dalam waktu mendatang./. 

Komentar

Yang lain