(VOVworld)  - Pengurus Besar Asosiasi Petani Vietnam, Minggu pagi (16/10), di kota Ha Noi mengadakan Forum pertama Petani Vietnam yang pertama tahun 2016 dengan tema: “Petani global: dari pola fikir sampai tindakan”. Pada forum ini, para peserta telah membahas dan menganalisis masalah-masalah dasar untuk membangun pertanian Vietnam yang berkembang secara berkesinambungan, diantaranya  ada isi-isi : latar belakang integrasi dan tuntutan-tuntutan yang dihadapi oleh kaum petani Vietnam, masalah kualitas, keselamatan dan kebersihan bahan makanan dari berbagai jenis hasil pertanian Vietnam untuk konsumsi di dalam negeri  dan ekspor, masalah konektivitas antara kaum tani dengan badan usaha, mekanisme memacu, mengerahkan sumber daya dan mengalokasikan  sumber daya investasi untuk mendorong perkembangan yang cepat dan berkesinambungan di bidang pertanian dan lain-lain.


Ketika berbicara di depan forum ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam Vuong Dinh Hue meminta perhatian agar pada waktu mendatang, integrasi ekonomi internasional yang intensif dan ektensif akan memberikan banyak kesempatan, tapi juga berbagai kesulitan dan tantangan terhadap perekonomian Vietnam pada umumnya dan pertanian pada khususnya. Diantaranya, tantangan yang paling besar dan langsung ialah tekanan persaingan akan menjadi lebih sengit di ketiga tingkat: negara, badan usaha dan komoditas. Oleh karena itu, badan usaha yang melakukan produksi pertanian perlu mencari secara cepat solusi untuk memperhebat restrukturisasi pertanian, mengembangkan ekonomi pedesaan yang dikaitkan dengan pembangunan pedesaan baru.