Direktur Jenderal IMF memperingatkan “masa depan dunia suram”
(VOVWORLD) - Ketika berbicara di depan Fokum Ekonomi Sedunia di Riyadh, Ibukota Arab Saudi, pada Selasa (24 Oktober), Direktur Jenderal Dana Moneter Internasional (IMF), Christine Lagarde memperingatkan bahwa dunia harus menghadapi satu “masa depan yang suram” kalau tidak bisa memecahkan masalah perubahan iklim dan ketidaksetaraan.
 Dirjen IMF, Christine Lagarde (Sumber: getty images) |
Kongkritnya, dia menekankan bahwa kalau negara-negara tidak mengatasi masalah-masalah tersebut, seluruh dunia akan tenggelam dalam pada satu masa depan yang rekam pada 50 tahun mendatang. Perubahan iklim akan mengakibatkan naiknya suhu bumi kalau semua negara tidak mengeluarkan keputusan-keputusan penting yang bersangkutan dengan masalah ini. Dia juga menyerukan supaya menghapuskan situasi nyata ketidaksetaraan pria-wanita dan ketidaksetaraan antara negara kaya dan negara miskin, menekankan bahwa kalau dunia menginginkan satu masa depan tanpa kemiskinan, kelaparan, kekerasan dan terorisme, perlu menghapuskan kekhawatiran-kekhawatiran ini. Dia juga memprakirakan pada 50 tahun mendatang, minyak tambang akan hanya merupakan komoditas sekunder.