(VOVworld) – Hasil jajak pendapat yang diumumkan oleh Kantor Berita Reuters dan Perusahaan peneliti pasar Ipsos, pada Jumat (5/8), menunjukkan bahwa kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat, mantan Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, Hillary Clinton hanya memelopori lawannya dari Partai Republik, Donald Trump 3 poin, turun kira-kira 8 poin terbanding dengan hasil jajak pendapat yang diumumkan pada 1/8 lalu.



Menurut hasil jajak pendapat yang dilakukan di jaringan internet, dari 31/7-4/8 dengan 1.154 pemilih di seluruh AS, kira-kira 42% jumlah pemilih yang mendukung Menlu Hillary Clinton, sedangkan prosentase pendukung milyarder Donald Trump 39%. Diantaranya jumlah pemilih yang mendaftar diri untuk ikut pemilu, Hillary Clinton melampaui Donald Trump 5%, turun 8% terbanding dengan hasil pada 1/8 lalu. Akan tetapi, satu jajak pendapat lain yang dilaksanakan Clear Politics yang diumumkan pada hari yang sama menunjukkan bahwa Hillary Clinton sedang melampaui Trump 6,8%, naik dari angka 3,9% yang diumumkan pada 1/8.