Dubes Vietnam menjawab interviu menjelang kunjungan ke Teheran yang dilakukan Presiden Vietnam

(VOVworld) – Setelah Tanzania dan Mozambik, Presiden Vietnam, Truong Tan Sang akan melakukan kunjungan kenegaraan di Republik Islam Iran pada 13/3 ini.

Dubes Vietnam menjawab interviu menjelang kunjungan ke Teheran yang dilakukan Presiden Vietnam - ảnh 1
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Vietnam di Iran, Nguyen Hong Thach
(Foto : vietnamembassy-iran.org)

Sehubungan dengan ini, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Vietnam di Iran, Nguyen Hong Thach menjawab interviu "Teheran Times" tentang prospek hubungan kerjasama antara Vietnam dan Iran.

Dubes Nguyen Hong Thach menunjukkan bahwa permufakatan nuklir atau rencana JCPOA merupakan langkah terobosan besar bagi Iran. Permufakatan ini akan berpengaruh positif terhadap hubungan bilateral antara Vietnam dan Iran. Ketika semua embargo dihapuskan, pertukaran dagangbilateral akan menjadi lebih kondusif. Dia juga menunjukkan bahwa Vietnam dan Iran perlu mendorong kerjasama di bidang perdagangan dan pariwisata.

Di samping itu, Dubes Nguyen Hong Thach menyatakan bahwa sehubungan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Vietnam, Truong Tan Sang di Iran, dua fihak akan berbahas tentang pembentukan Patungan di Vietnam antara Grup investasi Ghadir dari Iran (IGIG) dan Grup permigasan Vietnam (PetroVietnam) untuk memproduksi barang petro-kimia, dengan bahan yang diimpor dari Iran.

Dubes Vietnam juga menyatakan bahwa dua negara akan menandatangani MoU antara Bank Negara Vietnam dan Bank Pusat Iran untuk memperluas hubungan  di bidang perbankan dengan tujuan menciptakan kemudahan bagi semua transaksi keuangan bilateral.

Komentar

Yang lain