Gelar Kebijakan “Paspor Vaksin” Dengan Semangat Menjamin Keselamatan
(VOVWORLD) - Pada tanggal 19 Maret, Badan Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Covid 19 mengadakan pertemuan di bawah pimpinan Deputi Perdana Menteri (PM) Vu Duc Dam, sebagai kepala badan pengarahan. Pada pertemuan tersebut para peserta membahas solusi-solusi tentang pelaksanaan “paspor vaksin” pada masa depan, turut mempermudah proses penerimaan orang Vietnam dari luar negeri yang kembali ke Vietnam.
Semua pendapat yang diajukan pada acara tersebut menekankan perlunya menjamin keselamatan sebagai prasyarat dan mengarah pada disetujuinya “paspor vaksin” berdasarkan pada kebijakan bersama Vietnam dan dunia. Beberapa pendapat diajukan bahwa perlu mengkonektivitaskan status suntikan vaksin Covid 19 dengan kewajiban memiliki laporan kesehatan bagi orang asing yang masuk ke Vietnam.
|
 Deputi PM Vu Duc Dam, kepala Badan Pengarahan Nasional Urusan Pencegahan dan penanggulangan Covid 19 memimpin sidang. Foto: VGP/ Dinh Nam |
Bagi warga negara Vietnam, Kementerian Kesehatan memberitahukan akan memberikan kode QR untuk setiap orang yang sudah disuntik vaksin dan memasukkannya ke dalam profile pengelolaan kesehatan pribadi agar memiliki data lengkap yang diperlukan saat ke luar negeri. Tentang soal ini, Deputi PM Vu Duc Dam menekankan:
Langkah Vietnam adalah mengelola informasi kesehatan warga seperti informasi suntikan vaksin, data pribadi warga negara, mempermudah rakyat dalam melakukan suntikan, mengelola mobilitas dalam kondisi sedang terjadi pandemi…