Inggris mendesak Uni Eropa mengubah pandangan dalam perundingan pasca Brexit

(VOVWORLD) - Ketika menjawab pertanyaan Komisi Brexit dari Parlemen Inggris pada Rabu (27/5) tentang apakah akan menanti-nantikan Uni Eropa mengubah strategi perundingan atau tidak, Kepala perunding Pemerintah Inggris, David Frost menganggap bahwa ini merupakan hal yang perlu ada kalau dua pihak ingin mencapai satu permufakatan.

Sekarang, setelah 3 putaran perundingan tentang permufakatan pasca Brexit yang dilakukan dari awal tahun 2020, Inggris dan Uni Eropa belum mencapai kemajuan yang berarti karena masih ada banyak perselisihan yang mendalam di bidang-bidang kunci seperti arena main perdagangan yang adil atau perikanan.

Menurut rencana, para perunding dua pihak akan terus memasuki putaran perundingan berikutnya pada pekan depan. Ini akan menjadi putaran perundingan yang bermakna menentukan karena setelah putaran perundingan ini, Uni Eropa akan mengadakan konferensi tingkat tinggi pada akhir bulan Juni 2020 untuk kembali mempelajari seluruh proses perundingan, bersamaan itu Inggris juga akan harus mengeluarkan keputusan terakhir tentang apakah meminta perpanjangan waktu transisi Brexit yang direncanakan akan berakhir pada tanggal 31/12/2020 atau tidak.

Komentar

Yang lain