Iran Ajukan Tiga Masalah Utama dalam Perundingan Nuklir
(VOVWORLD) - Dalam konferensi pers mingguan pada 28 Februari, juru bicara Kementerian Luar Negeri (Jubir Kemenlu) Iran, Saeed Khatibzadeh mengatakan bahwa dapat mencapai satu kesepakatan yang baik apabila tiga masalah utama bisa ditangani serta Amerika Serikat dan negara-negara adi kuasa Eropa mengeluarkan keputusan politik tentang masalah besar, masalah-masalah sisanya ialah menghapuskan sanksi, menjamin Amerika Serikat (AS) tidak meninggalkan dari perjanjian sekali lagi dan menangani pertanyaan tentang jejak uranium yang ditemukan di beberapa daerah di Iran.
Pernyataan tersebut dikeluarkan pada saat pembicaraan di Wina sedang berlangsung untuk memulihkan kesepakatan nuklir 2015 setelah AS secara sepihak menarik diri dari kesepakatan itu pada 2018. Jubir Kemenlu Iran mengatakan rancangan itu telah disusun dan telah mencapai solusi untuk sekitar 97% masalah-masalah yang ada. Namun, Iran mengatakan bahwa pelaksanaan kesepakatan tersebut akan tidak terjadi secepatnya.