Iran meminta taraf ekspor minyak minimal 2,8 juta barel per hati menurut permufakatan nuklir
(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif, Senin (5 Agustus) memberitahukan bahwa taraf permintaan Iran tentang volume minimal minyak ekspor menurut permufakatan nuklir tahun 2015 ialah 2,8 juta barel per hari.
Di depan jumpa pers, Menlu Zarif memberitahukan bahwa Presiden Iran, Hassan Rouhani telah menyampaikan permintaan tersebut kepada negara-negara Eropa peserta penandatanganan Permufakatan Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA). Menlu Iran menunjukkan bahwa taraf penjualan minyak tambang Iran harus dipulihkan sampai pada taraf bulan Mei tahun 2018 ketika Amerika Serikat menarik diri dari JCPOA.
Menlu Iran menambahkan bahwa negara-negara Eropa peserta permufakatan tersebut perlu melaksanakan secara penuh semua komitmen mereka yang bersangkutan dengan pembayaran uang pembelian minyak kepada Iran. Dia memperingatkan bahwa Iran akan melakukan langkah selanjutnya untuk mengurangi komitmen-komitmen nuklir kalau para pihak peserta JCPOA tidak menjamin kepentingan-kepentingan ekonomi Iran.