Iran menegaskan bahwa AS tidak berhak memperpanjang perintah gencatan senjata dari PBB
(VOVWORLD) - Duta Besar Iran di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Majid Takht Ravanchi menyatakan bahwa seruan Amerika Serikat tentang perpanjangan perintah gencatan senjata Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) terhadap Iran adalah tidak sesuai dengan hukum internasional.
 Duta Besar Iran di PBB, Majid Takht Ravanchi (Foto: Tehran Times/VNA) |
Dia menunjukkan bahwa PBB salah ketika percaya bahwa Washington tetap punya hak memulihkan sanksi-sanksi terhadap Teheran menurut Resolusi 2231 dari DK PBB.
Menurut resolusi ini, perintah gencatan senjata terhadap Iran akan dicabut pada bulan Oktober 2020. Namun, AS memberitahukan bahwa negara ini sedang mempertimbangkan semua kemungkinan untuk memulihkan perintah DK PBB tersebut, menurut itu melarang penjualan senjata konvensional kepada Iran.