Iran mengajukan syarat kepada AS untuk bisa ikut serta dalam sidang-sidang P4+1
(VOVWORLD) - Pada jumpa pers pada Minggu (7/7), Deputi Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araqchi memberitahukan bahwa Amerika Serikat (AS) bisa ikut serta dalam sidang dengan semua pihak peserta penandatanganan permufakatan nuklir dengan Iran yang disebut Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA) dengan persyaratan bahwa Washington menghapuskan sanksi-sanksi terhadap bidang-bidang perminyakan dan perbankan Iran. Namun, pejabat ini menekankan bahwa permufakatan JCPOA dalam semua keadaan akan tidak dirundingan kembali dan permufakatan ini supaya dilaksanakan secara akurat.
 Deputi Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araqchi (Foto: VNA) |
Sementara itu, bersangkutan dengan pernyataan Iran tentang usaha meningkatkan pengayaan uranium, Jepang berseru kepada negara ini supaya mematuhi komitmen-komitmennya dalam JCPOA dengan negara-negara adi kuasa di dunia dan mengekang tindakan-tindakan yang punya bahaya melemahkan permufakatan ini. Wakil Kepala Kantor Kabinet Jepang, Yasutoshi Nishimura menekankan bahwa Jepang akan terus melakukan koordinasi dengan negara-negara lain dalam mengurangi ketegangan dan menstabilkan situasi di Timur Tengah.