Irlandia menegaskan akan tidak menjadi rendah diri dalam perundingan-perundingan Brexit

(VOVWORLD) - Irlandia akan tidak menjadi “rendah” dalam perundingan-perundingan tentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa  (atau Brexit) dan akan konsekuen dengan pandangan-nya. Demikianlah ditegaskan oleh Perdana Menteri (PM) Irlandia, Leo Varadkar dalam interviu yang dimuat pada Rabu (31 Juli).
Irlandia menegaskan akan tidak menjadi rendah diri dalam perundingan-perundingan Brexit - ảnh 1 PM Irlandia, Leo Varadkar (Foto: AFP/VNA)

Dia memberitahukan bahwa Irlandia mendapat “dukungan penuh” dari negara-negara anggota Uni Eropa yang lain terhadap “ketentuan rintangan” dalam permufakatan Brexit.

Pada hari yang sama, juru bicara Perdana Menteri (PM) Inggris memberitahukan bahwa PM Boris Johnson telah berkomitmen dengan semua partai politik di Irlandia Utara bahwa dia akan melaksanakan komitmen Pemerintah terhadap traktat perdamaian Irlandia dan tidak kembali ke opsi “garis perbatasan keras” bagaimana pun hasil Brexit.

Yang bersangkutan dengan Brexit, pada Rabu (31 Juli), Menteri Keuangan Inggris, Sajit Javid secara mendadak mengumumkan paket anggaran belanja sebesar 2,1 pound sterling (sama dengan 2,54 miliar USD) untuk membantu proses Brexit tanpa permufakatan pada tanggal 31/10 mendatang.

Komentar

Yang lain