Jepang memprioritaskan bantuan ODA untuk memperkuat keamanan laut Samudra Hindia

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Jepang, Taro Kono, Jumat (23/2), mengumumkan “Buku Putih tentang kerjasama perkembangan tahun 2017” dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Jepang. Isi yang diperhatikan dalam Buku Putih ini ialah masalah menggunakan sumber modal bantuan resmi (ODA) untuk proyek-proyek internasional yang sedang dijalankan Jepang. 

Khususnya Buku Putih ini menunjukkan dengan jelas bahwa untuk melaksanakan strategi pengembangan “Indo- Pasifik” yang dicanangkan oleh Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe, Jepang akan menggunakan sumber modal ODA untuk membantu negara-negara sedang berkembang di kawasan ini. Bidang-bidang utama berfokus pada proyek-proyek seperti menjamin keamanan dan keselamatan di laut, membangun prinsip hukum yang bersangkutan dengan maritim.

Dalam waktu tiga tahun mendatang Jepang akan memberikan dana sebesar 500 juta USD kepada negara-negara pantai di kawasan “Indo-Pasifik” untuk turut memperkuat penjaminan keamanan maritim. Menurut sumber berita dari Kemlu Jepang, negara-negara yang menerima bantuan meliputi Vietnam dan Filipina.

Komentar

Yang lain