(VOVworld) – Seorang pria Tunisia, 40 tahun, baru saja dibebaskan oleh otoritas Jerman, pada Kamis (29/12), setelah ditangkap sehari sebelumnya  karena dicurigai bersangkutan dengan serangan teror dengan truk terhadap pasar Natal  Breitsheiplatz di kota Berlin, sehingga menewaskan 12 orang dan melukai 56 orang yang lain.


Jurubicara Kantor Kejaksaan Federal Jerman, Frauke Kohler mengkonfirmasikan bahwa badan ini memutuskan membebaskan orang ini setelah hasil investigasi ini menunjukkan bahwa orang ini tidak bersangkutan dengan serangan teror yang dilakukan oleh tersangka Anis Amri pada 19/12 lalu. Sekarang, otoritas Jerman tetap aktif melakukan investigasi untuk menetapkan apakah ada jaringan yang membantu Anis Amri melakukan serangan tersebut serta melarikan diri ke Belanda, Perancis sebelum dibasmi oleh polisi Italia di kota Milan pada 23/12.