Kanselir Jeman ingin memperhebat hubungan dengan Perancis

(VOVWORLD) - Kanselir Jerman, Angela Merkel dan Presiden Perancis, Emmanuel Macron, pada Kamis (13/07), di Paris, Ibukota Perancis, telah bersama-sama memimpin pertemuan kabinet bersama untuk memanifestasikan tekad dua negara dalam upaya melakukan reformasi Uni Eropa. 

Ketika berbicara di depan jumpa pers setelah pertemuan tersebut, Kanselir Angela Merkel ingin menyebarkan daya hidup yang baru bagi hubungan Jerman-Perancis, bersamaan itu berkomitmen mendorong hubungan kerjasama yang lebih erat antara dua negara adi kuasa di Eropa ini untuk mereformasikan Uni Eropa.

Kanselir Jeman ingin memperhebat hubungan dengan Perancis - ảnh 1Kanselir Jerman, Angela Merkel (kiri) dan Presiden Perancis, Emmanuel Macron (Foto: Kantor Berita Vietnam) 

Kanselir Angela Merkel memberitahukan bahwa dua negara telah bersedia “mengaktifkan hubungan Jerman-Perancis dengan tenaga pendorong baru” dan sepakat berupaya memperkokoh dan mengembangkan lebih lanjut lagi Eurozone. Selain itu, Kanselir Merkel menekankan kembali: Langkah-langkah reformasi yang besar di Uni Eropa akan dipertimbangkan dan digelarkan setelah pemilu di Jerman pada bulan September mendatang. Juga pada pertemuan ini, Perancis dan Jerman sepakat mengembangkan sistim pesawat tempur baru dari Eropa untuk mengganti pesawat-pesawat termpur yang sekarang ada. Ini merupakan salah satu di antara langkah-langkah untuk turut memperketat kerjasama antara Perancis dan Jerman di bidang pertahanan dan keamanan.

Komentar

Yang lain