Kepala Kantor Kabinet Jepang, Yoshihide Suga merebut kemenangan dalam pemilihan Ketua LDP

(VOVWORLD) - Kepala Kantor Kabinet Jepang, Yoshihide Suga, pada Senin (14/9), melampaui 2 calon lain untuk merebut kursi Ketua Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa untuk menggantikan Perdana Menteri Abe Shinzo, orang yang telah mengumumkan niatnya untuk meletakkan jabatan pada 28 Agustus dengan alasan kesehatan.

Kepala Kantor Kabinet Jepang, Yoshihide Suga merebut kemenangan dalam pemilihan Ketua LDP - ảnh 1Kepala Kantor Kabinet Jepang, Yoshihide Suga (Foto: baoquocte.vn

Pemilihan tersebut ada partisipasi dari 535 orang, dengan 394 legislator anggota LDP beserta 3 wakil setiap organisasi partai tingkat provinsi untuk memilih salah satu di antara 3 calon yaitu: Kepala Kantor Kabinet Yoshihide Suga; mantan Menteri Luar Negeri Fumio Kishida yang sedang memegang jabatan sebagai Ketua Dewan Penelitian Politik LDP; mantan Menteri Pertahanan Shigeru Ishiba, orang yang pernah memegang jabatan sebagai Sekretaris Jenderal LDP.

Hasilnya, Yoshihide Suga, yang dianggap sebagai “tangan kanan” Perdana Menteri Abe Shinzo, berhasil merebut 377 dari 534 suara yang sah, sementara itu Fumio Kishida mendapat 89 suara, dan Shigeru Ishiba hanya mendapat 68 suara.

Menurut rencana, Parlemen Jepang, pada Rabu (16/9), akan mengadakan sidang luar biasa untuk memilih Ketua LDP baru menjadi Perdana Menteri baru.Ketua baru Partai LDP yang berkuasa, Yoshihide Suga menegaskan akan terus melaksanakan politik-politik Perdana Menteri Abe Shinzo.

Ketika berbicara di depan kalangan pers setelah merebut kemenangan mutlak dalam pemilihan Ketua LDP, pada Senin (14/9), Yoshihide Suga menekankan bahwa pada saat wabah Covid-19 terus menular, Partai LDP yang berkuasa harus mewarisi dan mendorong upaya-upaya yang dilaksanakan Perdana Menteri Abe Shinzo agar supaya warga bisa mengatasi krisis ini dan mendapat satu kehidupan yang aman dan stabil. Ia menegaskan akan melaksanakan berbagai reformasi Pemerintah, menghapuskan beberapa ketentuan di Jepang, serta membentuk satu kabinet yang berupaya keras demi rakyat.

Tentang politik hubungan luar negeri, Yoshihide Suga menekankan arti penting pembangunan hubungan yang terbuka dan stabil dengan negara-negara lain, berdasarkan pilar hubungan persekutuan Jepang-Amerika Serikat.

Komentar

Yang lain