Ketegangan diplomatik di Teluk: AL menegaskan tidak mempunyai maksud menghentikan keanggotaan Qatar

(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit menegaskan bahwa tidak ada negara Arab mana pun yang mengeluarkan usulan tentang penghentian keanggotaan Quatar dalam Liga Arab. 

Ketika berbicara dalam kunjungan-nya di Moskwa (Rusia), Sekjen Ahmed Aboul Gheti menekankan bahwa penghentian tersebut tidak dipacu dan tindakan ini perlu disepakati oleh semua anggota Liga Arab.

Ketegangan diplomatik di Teluk: AL menegaskan tidak mempunyai maksud menghentikan keanggotaan Qatar - ảnh 1Sekjen Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit  (Sumber: internet)

Namun, sekarang, negara-negara anggota Liga Arab juga mempunyai banyak pandangan yang bertentangan dengan masalah ini. Ketika menjawab interviu dari Kanal Televisi France 27 (Perancis), Presiden Turki, Tayyip Erdogan menegaskan kembali dukungan Ankara terhadap Doha dan menyatakan bahwa “Ultimatum” yang meliputi 13 tuntutan yang dikeluarkan oleh 4 negara tetangga Qatar termasuk Mesir. Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain merupakan “tidak bisa diterima”.

Sementara itu, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah mendesak Mesir dan negara-negara Timur Tengah supaya memecahkan sengketa dengan Qatar melalui dialog yang konstruktif. Dalam pembicaraan telepon dengan timpalannya dari Mesir, Abdel Fattah al-Sisi, Presiden Donald Trump satu kali lagi berseru kepada semua negara supaya melaksanakan komitmen-komitmen yang sudah disampaikan di Konferensi Tingkat Tinggi Riyadh pada bulan Mei lalu dan menghentikan bantuan keuangan kepada kaum teroris serta memboikot ekstrimisme.  

Komentar

Yang lain