(VOVworld) – Kota Da Nang adalah salah satu diantara 3 kota di dunia beserta kota Kigali (Rwanda) dan Assiut (Mesir) dipilih untuk menggelarkan “Proyek perancangan cepat” berdasarkan pada program penelitian “Perkotaan-perkotaan masa depan”.

Proyek ini disponsori oleh Kementerian Pendidikan dan Penelitian Republik Federasi Jerman dengan total biaya sebanyak 410.000 Euro dan dilaksanakan dari 2015 sampai 2019. Proyek ini meneliti dan mengembangkan metode perancangan cepat multi cabang, berfokus pada infrastruktur, energi, air, air limbah, zat keras dan pertanian perkotaan. Pada lokakarya yang berlangsung, Rabu (25/11) yang diadakan  oleh Institut Penelitian Perkembangan Sosial-Ekonomi kota Da Nang dengan koordinasi dari Kementerian Pendidikan dan Penelitian Republik Federasi Jerman, wakil Kementerian Pendidikan dan Penelitian Republik Federasi Jerman memberitahukan bahwa salah satu target proyek ini ialah bagaimana agar semua kota mampu berintegrasi dan berkembang secara berkesinambungan, tahan lama dan adaptasi secara baik pada latar belakang laju urbanisasi yang cepat seperti sekarang. Target proyek ini ialah mengusahakan solusi yang sesuai dengan situasi praktek dari setiap kota untuk mengarah ke pengelolaan infrastruktur dan perkembangan yang berkesinambungan.