Ilustrasi  (Foto: VNA)

Demikianlah informasi yang diberikan oleh Le Tien Truong, Presiden Direktur Grup TPT Viet Nam (Vinatex) pada pertemuan dengan kalangan pers di Kota Ha Noi pada Rabu (26 Desember).

Menurut pimpinan Vinatex, angka ini menunjukkan bahwa TPT Viet Nam tidak hanya meningkat tentang volumen, tapi kualitas pertumbuhannya juga mengalami perubahan jelas, di antaranya, perbedaan yang terbesar tentang ekspor TPT tahun ini ialah nilai mutlaknya yang meningkat 5 miliar USD terbanding dengan tahun lalu.  Yang patut diperhatikan ialah ekspor TPT Viet Nam pada tahun ini telah melampaui Bangladesh, menduduki posisi ketiga hanya setelah Tiongkok dan India. Ditekankannya bahwa faktor mendadak tentang ekspor TPT tahun ini ialah pergeseran dari zona produksi yang terbesar di dunia yaitu dari Tiongkok ke Viet Nam. Hingga sekarang, badan-badan usaha kecil dan menengah TPT Viet Nam nampaknya telah mencapai standar-standar tinggi tentang kualitas produk, lingkungan kerja dan lain-lain.

Dari penilaian-penilaian tersebut, bapak Le Tien Truong menegaskan bahwa hasil yang dicapai pada tahun 2018 merupakan serangkaian strategi yang dijalankan selama ini, di antaranya, yang pokok ialah melakukan investasi pada kaliber internasional di taraf tinggi, teknologi hijau yang diprioritaskan oleh pelanggan dalam rantai pasokan dan perhatian terhadap pekerja.