Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam, Nguyen Quoc Dung .

Pemimpin dari negara-negara peserta konferensi telah menilai tinggi peranan Vietnam sebagai koordinator hubungan  ASEAN-India, membantu mendorong hubungan dua pihak berkembang  baik tentang  kualitas maupun tentang  kuantitas. Kerjasama politik yang tepercaya  terus meningkat melalui usaha mempertahankan mekanisme dialog  dan kerjasama  di berbagai tingkat. Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam, Nguyen Quoc Dung memberitahukan: “Selama 3 tahun ini, Vietnam memberikan sumbangan yang sangat besar dalam mekanisme  kerjasama politik, membantu mempertahankan  mekanisme-mekanisme  dialog tingkat Menteri, tingkat pejabat senior  dan komite koordinator bersama. Tentang ekonomi,  Vietnam telah melaksanakan rencana aksi 2016-2020 dan pada waktu lalu telah melaksanakan 50% lebih. Vietnam telah berinisiatif bersama-sama dengan India  menetapkan 26 bidang prioritas untuk melaksanakan rencana-rencana aksi, oleh karena itu sangat  berhasil-guna. Selain bidang dimana ASEAN telah bekerjasama dengan India, pada waktu lalu sebagai koordinator, Vietnam telah berinisiatif  menambahkan satu bidang baru yaitu kerjasama ekonomi kelautan yang hijau. Hal ini berarti memperhebat kerjasama  ekonomi kelautan, tapi bersamaan itu melakukan aktivitas-aktivitas melestarikan lingkungan laut”.

Tentang hubungan bilateral,  aksentuasi suksesnya kunjungan  Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc ialah membawa hubungan kemitraan strategis dan komprehensif  Vietnam-India  ke satu ketinggian baru. Melalui  semua pembicaraan dengan para pemimpin India, dua pihak sepakat mencapai nilai perdagangan bilateral  sebanyak 15 miliar USD pada tahun 2020, meningkat dua kali lipat terbanding dengan masa kini. India selalu menganggap Vietnam sebagai satu pilar  penting dalam politik negeri ini  “Beraksi menuju ke Timur”.