(VOVworld) – Pada Kamis (20 November), Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia memberitahukan bahwa Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea bersedia mengadakan perundingan-perundingan 6 fihak tentang masalah nuklir di Semenanjung Korea tanpa prasyrat. Ketika berbicara di depan kalangan pers setelah pertemuan dengan Choe Ryong Hae yang sedang melakukan kunjungan di Rusia sebagai Utusan Khusus Pemimpin RDR Korea, Kim Jong Un, Menlu Rusia, Sergei Lavrov menunjukkan bahwa Rusia “telah mendapat komitmen bahwa Pyong Yang bersedia melakukan perundingan 6 fihak tanpa prasyarat, di atas dasar pernyataan bersama yang diesahkan para fihak pada September 2005”.


Menurut Menlu Rusia, Choe Ryong Hae telah menyampaikan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin satu pesan dari Pemimpin Kim Jong Un yang “menegaskan bersedia mendorong hubungan antara RDR Korea dan Rusia serta bekerjasama menangani masalah-masalah yang masih ada di Semenanjung Korea”. Selain itu, Menlu Sergei Lavrov menekankan bahwa hubungan perdagangan dan ekonomi antara Rusia dan RDR Korea “sedang mencapai satu ketinggian baru”, memberitahukan bahwa dua negara akan terus bekerjasama pada masa depan dan Moskwa bersedia melakukan kontak-kontak di semua tingkat, termasuk tingkat tinggi dalam kerangka yang telah disepakati oleh kedua negara./.