(VOVworld) – Pada Senin (13 Juli), pada jumpa pers bersama antara Menteri Luar Negeri (Menlu) Mesir dan Menlu Italia, dua fihak menegaskan tekad dalam bekerjasama menentang terorisme setelah terjadi serangan bom mobil terhadap Konsulat Jenderal Italia di Kairo, Ibukota Mesir pada dua hari sebelumnya, sehingga menewaskan seorang dan melukai 10 orang lain. Menlu Mesir, Sameh Shoukry mengimbau kepada komunitas internasional supaya ikut serta dan mendukung perang anti terorisme di negara ini, bersamaan itu menegaskan bahwa Kairo akan bertanggung jawab sepenuhnya tentang pembelaan kantor-kantor perwakilan diplomatik asing.

Sementara itu, Menlu Paolo Gentiloni menegaskan bahwa Roma mendukung kuat Mesir dalam perang anti terorisme dan menilai tinggi semua upaya negara Afrika Utara ini dalam perang anti terorisme di seluruh negeri dan di kawasan. Dia menekankan bahwa intrik menyabot hubungan Italia-Mesir akan gagal dan dua negara akan terus bekerjasama untuk menentang terorisme serta menjamin perdamaian. Sekarang masih belum bisa menetapkan pasukan mana yang berdiri di belakang serangan bom mobil tersebut, serangan pertama terhadap kantor-kantor perwakilan diplomatik asing di Kairo sejak gejolak politik untuk menggulingkan Presiden Islam Mohammad Morsi pada awal bulan Juli 2013.