MN memasuki hari kerja kedua, membahas situasi sosial-ekonomi

(VOVWORLD) - Pada persidangan ke-10 Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan XIV,  para anggota MN, pada 4/11, membahas hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi, dan APBN 2020; rencana pengembangan sosial-ekonomi 2021 dan tahap 2021-2025.
MN memasuki hari kerja kedua,  membahas situasi sosial-ekonomi - ảnh 1 Para anggota MN peserta sesi perbahasan tersebut (Foto: baochinhphu.vn)

Ketika mengungkapkan banyak jatah 2021 yang disampaikan oleh Pemerintah kepada MN, banyak anggota MN menyatakan bahwa prospek perkembangan ekonomi Vietnam pada tahun 2021 bergantung pada kemampuan menghadapi wabah di dunia dan mengontrol wabah di dalam negeri. Dalam skenario menekunni tugas “rangkap” yakni mengembangkan ekonomi sekaligus mencegah wabah, harus menaruh perhatian pada target mengendalikan wabah. Cabang pariwisata perlu siap aktif kembali. Menurut itu, harus memperhebat sosialisasi, meningkatkan kualitas jasa agar warga bisa mendapatkan jasa-jasa klas tinggi.  Di bidang pertanian, agar Vietnam muncul sebagai sebuah negara yang bertanggung jawab dalam komunitas internasional dalam hal memasok bermacam produk dan  komoditas, Vietnam perlu menguasai  peluang memperhebat ekspor dan mengaktifkan program “Orang Vietnam menggunakan barang Vietnam”.

Pada sesi perbahasan, beberapa anggota Pemerintah telah melaporkan dan menjelaskan beberapa masalah yang diajukan para anggota MN. Para anggota MN juga melakukan perdebatan menurut kelompok tentang beberapa masalah panas yang menjadi perhatian masyarakat.

Ketika membahas efektivitas investasi publik, beberapa pendapat menekankan bahwa hal yang menonjol dalam investasi publik selama ini berasal dari banyak program target nasional. MN memutuskan mempersingkatnya menjadi 2 program target nasional tentang pedesaan baru dan pengentasan kelaparan yang berkelanjutan, sehingga program ini mencapai lebih efektif dari pada sebelumnya.

Pada sesi pembahasan, para anggota MN menyepakati solusi-solusi pemulihan perekonomian yang diajukan Pemerintah, meminta supaya terus mengeluarkan paket-paket bantuan untuk mengatasi dampak akibat banjir di Vietnam Tengah, mengeluarkan lebih banyak kebijakan untuk memberikan syarat yang kondusif bagi badan usaha dan warga untuk mengembangkan produksi dan bisnis.

Komentar

Yang lain