(VOVworld) – Di persidangan ke-9 Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan ke-13, pada Senin (8 Juni) di kota Hanoi, para anggota MN melakukan perbahasan di aula untuk memberikan penilaian tambahan terhadap hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara tahun 2014, situasi pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan Negara pada bulan-bulan awal tahun 2015.

Semua pendapat mencatat dan menilai tinggi terhadap laju pemulihan ekonomi pada tahun 2014 dan bulan-bulan awal tahun 2015.

Untuk menyelesaikan target sosial-ekonomi pada bulan-bulan akhir tahun 2015 ini, para anggota MN merekomendasikan solusi-solusi yaitu berfokus melakukan restrukturisasi perekonomian yang dikaitkan dengan pola pertumbuhan. Pertama-tama ialah melaksanakan secara kuat restrukturisasi badan usaha milik Negara dan restrukturisasi investasi publik.

Para anggota MN juga meminta kepada MN dan Pemerintah supaya terus memperbaiki lingkungan investasi, mengatasi kesulitan dalam aktivitas produksi dan bisnis. Ibu Le Thi Cong, anggota MN Vietnam dari provinsi Ba Ria – Vung Tau, mengatakan: “Target pokok dari kebijakan ekonomni tahun 2015 dan tahun-tahun berikutnya ialah meningkatkan kualitas pertumbuhan, memperbarui pola pertumbuhan di atas dasar hasil produksi dan hasil-guna, meningkatkan daya saing. Oleh karena itu, harus mengembangkan kekuatan kearifan manusia, menjamin sumber daya manusia dan melaksanakan secara baik kebijakan, meningkatkan kemampuan dan watak barisan pejabat dan pengelola Negara”.

Bersangkutan dengan peristiwa ini, para pemilih seluruh negeri pada Senin (8 Juni)  menaruh perhatian dan memantau persidangan ke-9 Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan ke-13 , memberikan penilaian tambahan terhadap hasil pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan negara tahun 2014, situasi pelaksanaan rencana pengembangan sosial-ekonomi dan anggaran keuangan Negara pada bulan-bulan awal tahun 2015.

Nguyen Van Hien, anggota MN Vietnam dari kota Ho Chi Minh mengatakan: “Situasi ekonomi makro menjadi stabil, pertumbuhan ekonomi menggembirakan. Kalau mau mencapai laju pertumbuhan  baik pada akhir tahun, kita harus menangani dan mengontrol dengan baik utang yang bermasalah. Kita harus menstabilkan kurs mata uang valuta  asing untuk membantu ekspor”.

Pemilih propinsi Gia Lai memberikan apresitasi terhadap pekerjaan penyelenggaraan ekonomi makro dari Pemerintah, membantu perekonomian Tanah Air mengatasi  kesulitan, mencapai laju pertumbuhan ekonomi  sebanyak 5,98 persen, ekspor  meningkat, surplus  mencapai 2,1 miliar dolar Amerika Serikat ./.

Pada sore hari ini, MN terus berbahas tentang isi tersebut./.